Keluarga Eks Sandera Abu Sayyaf Gelar Doa Bersama

Ratnawati Nompo memegang foto anaknya Wawan Saputra, salah satu sandera kelompok militan Abu Sayyaf di rumah kediaman, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (1/5/2016). Wawan kini telah dibebaskan.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang

VIVA.co.id – Keluarga Wawan Saputra, seorang eks sandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di Filipina, menggelar doa bersama di rumah mereka di Kota Makassar. Ini sebagai wujud syukur atas bebasnya Wawan, yang kini sudah pulang ke Indonesia bersama sembilan rekannya yang juga dibebaskan.

Dua WNI Eks Sandera Abu Sayyaf Bertemu Keluarga

"Kami di sini hanya bisa membantu dengan berdoa, mudah-mudahan secepatnya bisa di pertemukan di sana nanti (Jakarta)," kata Mansyur Halide, ayah kandung dari Wawan Saputra di kediamannya, Senin 2 Mei 2016.

Menurut Mansyur, perusahaan tempat Wawan bekerja telah menghubungi mereka untuk berangkat ke Jakarta guna menemui anaknya.

Ditebus 30 Juta Peso, Tiga WNI Dibebaskan Abu Sayyaf

"Tadi malam pihak perusahaan telepon langsung, katanya disuruh lengkapi berkas terus berangkat ke Jakarta, untuk menunggu di sana supaya langsung ketemu sama Wawan," katanya.

Menurut Mansyur, saat ini ia hanya berharap bisa bertemu dengan Wawan secepatnya. Ia mengaku pasrah dengan keputusan pemerintah soal penyerahan anaknya. "Katanya pihak perusahaan menunggu di sana saja nanti mereka dan Kementerian Luar Negeri yang menetapkan apakah bertemu di Istana Negara atau tempat lain, yang jelas bisa ketemu dan bisa pulang sama-sama ke Makassar," kata Mansyur.

Dua WNI Sandera Abu Sayyaf Sudah Diserahkan kepada Keluarga

Pembebasan sepuluh warga negara Indonesia yang ditahan kelompok bersenjata Abu Sayyaf terjadap pada Minggu 1 Mei 2016. Seluruh sandera dilepas di kediaman Gubernur Sulu tanpa syarat.

Menurut pemerintah pembebasan ini murni negosiasi dan pendekatan kekeluargaan dan tanpa ada pembayaran tebusan apa pun.

(ren)

Dua WNI (tengah) berhasil bebas dari sandera Abu Sayyaf.

RI Upayakan 2 WNI Sandera Abu Sayyaf Bisa Cepat Pulang

Kedua sandera harus segera dikeluarkan dari Filipina secepat mungkin.

img_title
VIVA.co.id
22 Januari 2018