Ini 12 Nama Calon Kompolnas 2016-2020
- VIVA.co.id/ Agus Rahmat.
VIVA.co.id - Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), menyerahkan 12 nama calon anggota Kompolnas periode 2016-2020, ke Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 2 Mei 2016.
Penyerahan dipimpin Ketua Pansel Komjen Pol (Purn) Imam Sudjarwo.
"Menyampaikan kerja dari anggota Pansel dan juga menyampaikan nama-nama kepada Bapak Presiden yang nantinya sesuai kewenangan beliau untuk memilih 6 dari nama-nama yang sudah saya sampaikan bersama anggota Pansel," kata Imam, di Kantor Presiden, Jakarta.
Imam menuturkan, dalam memilih calon yang terbaik, Pansel melakukan lima tahapan. Pertama, pendaftaran. Ada lebih dari 200 yang mendaftar. Namun, yang memenuhi syarat dengan kelengkapan surat-suratnya hanya 124 orang.
Kedua, seleksi administrasi. Dari 124 yang dinyatakan lulus hanya 81 orang. Di antaranya, pakar kepolisian 20 orang, tokoh masyarakat 61 orang. Terdiri dari, pria 75 orang dan wanita 6 orang.
Imam melanjutkan, tahap ketiga adalah ujian tertulis. Yang dinyatakan lulus 50 orang. Terdiri dari pakar 14 orang, tokoh 36 orang, pria 48 orang dan wanita 2 orang.
Tahap keempat adalah assesment. Dari 50 orang, yang lulus 24 orang. Mereka adalah pakar kepolisian 11 orang, tokoh masyarakat 13 orang. Yang terdiri dari pria 23 orang dan wanita 1 orang.
"Kelima terkahir, pemeriksan kesehatan dan wawancara. Dari 24 yang dinyatakan lulus 12 orang. Pakar kepolisian 6 orang, tokoh masyarakat 6 orang. Pria 11 orang, wanita 1 orang," ujarnya.
Diambilnya dari pakar kepolisian dan tokoh masyarakat, menurut Imam, karena berpatokan pada Pasal 39 ayat 2 UU No.2 tahun 2002 tentang Kepolisian, yang berbunyi bahwa anggota Kompolnas terdiri unsur pemerintah, tokoh masyarakat dan pakar kepolisian. "Dari 12 ini Presiden memilih 3 dari pakar kepolisian dan 3 dari tokoh masyarakat.”
Berikut 12 nama calon anggota Kompolnas 2016-2020:
Dari pakar kepolisian:
1. Brigjen (Purn) M. Nasser Amir.
2. Irjen Pol (Purn) Bekto Suprapto.
3. Irjen Pol (Purn) Yotje Mende.
4. Irjen Pol (Purn) Herry Haryanto.
5. Irjen Pol (Purn) Sadar Sebayang.
6. Andrea H Poeloengan, akademisi, dosen STIK/PTIK.
Dari tokoh masyarakat:
7. Poengky Indarti, advokat dan Direktur Eksekutif Imparsial.
8. Nurudin Lazuardi, jurnalis.
9. Andriansyah, dari DPP Sekjen Organda.
10. Yudi Hidayat, Wakil Dekan Universitas Mustopo.
11. Benedictus Bambang Nurhadi, dari DPN Peradi.
12. Dede Farhan Aulawi, dari PP Kosgoro.
(mus)