Libur Panjang, Polda Jateng Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas
- Dokumentasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
VIVA.co.id – Libur panjang pada 5-8 Mei 2016 mendatang, diperkirakan akan menjadi kesempatan untuk warga Jakarta menghabiskan liburan ke kawasan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Mengantisipasi hal ini, Polda Jawa Tengah sudah menyiapkan pengamanan pada libur panjang tersebut.
"Jadi kami dari Polda Jateng sudah mempersiapkan pergeseran anggota ke Brebes, kemarin pak Dirlantas (Direktur Lalu Lintas) sudah memerintahkan anggota sebanyak satu pleton (30-60 personel) ke Brebes. Kemudian juga apabila ini tetap yang dari wilayah Pemalang, Tegal Kota, Brebes mereka tetap stand by mengantisipasi," kata Kepala Subdit Pendidikan dan Rekayasa Lalu Lintas (Dikyasa), Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah, Ajun Komisaris Besar Polisi Indra Kurniawan Mangunsong kepada VIVA.co.id, Senin, 2 Mei 2016.
Dalam persiapan ini, kata Indra, pihaknya akan persiapkan personel untuk melakukan gelar pasukan. "Anatomi dan perkiraan kita tanggal 5-8 Mei menjadi puncak karena akan ada yang namanya nyekar, mau menjelang puasa pasti nyekar. Pada saat itu waktu yang pas satu bulan sebelum puasa," ujarnya menambahkan.
Dia memperkirakan, pada Rabu malam, 4 Mei 2016 akan menjadi puncak arus liburan dari luar Jawa Tengah. "Libur kan itu Kamis Jumat ya lanjut Sabtu Minggu, kita perkirakan pada Rabu malam sebagai puncaknya makanya pada Rabu pagi kita bergeser ke Brebes dan Tegal," katanya.
Dibukanya Tol Pejagan-Pemalang, akan menjadi perhatian utama, karena diperkirakan jadi jalur utama lalu lintas. "Ini kan lagi uji coba Tol Pejagan-Pemalang ya, sementara ini Brebes Timur belum dibuka, tapi nanti apabila Brebes Timur sudah dibuka, pertigaan keluar Brebes ini yang akan kita antisipasi karena lagi ada juga pekerjaan cor jalan dan termasuk nanti di Pejagan juga," tutur Indra.
Dia menambahkan, ketika nanti di pertigaan itu terjadi kepadatan, pihaknya akan mengantisipasi tidak ada lagi kendaraan yang boleh keluar dari Brebes Timur. "Tapi kita arahkan keluar ke Brebes Barat jika padat juga kita arahkan keluar ke Pejagan, tapi sifatnya ini situasional," ujarnya.
Lebih lanjut, Indra menuturkan, pihaknya juga sudah bekerjasama dengan Pemda Jawa Tengah untuk mengantisipasi pasar tumpah. "Kalau pasar tumpah, nanti kita koordinasi dengan Pemda, itu kan ranahnya Pemda, kita hanya mengimbau, karena pasar tumpah tidak boleh di jalan," terang Indra.
Pada libur panjang ini, diperkirakan ada dua tujuan masyarakat, yaitu berlibur atau mengunjungi kampung halamannya. "Untuk yang arus ke Salatiga ini juga tetap kita antisipasi karena untuk yang ke arah Salatiga ini biasanya liburan biasa atau pariwisata saja seperti ke Yogya dan Solo, tapi kalau yang dari Brebes ini sudah pasti yang akan mudik ke Jawa Tengah.”
(mus)
Lalu Lintas Kota Bandung ke Lembang Macet 7 Kilometer
Polrestabes Bandung terapkan sistem buka tutup jalur.
