KPK: Korupsi Itu Candu
- ANTARA FOTO/Alfian Prayudi
VlVA.co.id - Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK, Sujanarko, menyebut bahwa perilaku koruptif itu sudah semacam candu. Sujanarko mengungkapkan itu berdasarkan pengalaman dalam melihat perilaku para koruptor.
"Karena menurut KPK, koruptor itu sekali dua kali (terima uang) kemudian pensiun, tidak ada. Kalau hari ini terima 50 juta besok 60 juta, kaya candu," kata Sujanarko dalam sebuah diskusi di kawasan Pondok Gede, Jakarta, Sabtu, 30 April 2016.
Sujanarko menyebut bahwa dalam tangkap tangan yang dilakukan KPK, tim biasanya memang tidak langsung menangkap pihak yang diduga melakukan korupsi. Menurut dia, penangkapan biasanya dilakukan setelah transaksi yang kesekian kalinya dilakukan.
Cara tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa pihak yang diincar benar-benar koruptor. Mengingat KPK berkeyakinan bahwa koruptor itu bersifat candu.
"Kami amati lama misalnya transaksi pertama kita lepas. Biasanya ditangkap pada saat 3-4 kalinya," ujar Sujanarko.