Kapolri Siapkan Personel Kawal Petugas Pajak
Rabu, 13 April 2016 - 13:27 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Kasus tewasnya dua pegawai pajak di Gunung Sitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara, di tangan sang wajib pajak bernama Agusman Lahagu, alias Ama Tety (45 tahun), mendapat sorotan dari Direktur Jenderal Pajak, Ken Dwijugiastieadi.
Ken bersama jajarannya langsung menemui Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk melaporkan peristiwa tewasnya dua pegawai pajak saat tengah menjalankan tugasnya. Kapolri merespon laporan tersebut dengan bersedia memberikan pendampingan kepada petugas pajak dalam menjalankan tugasnya.
Baca Juga :
Pembunuh Bocah Dua Tahun di Johar Dibekuk
"Siapa-siapa saja yang terlibat kasus ini akan kita proses secara hukum sampai ke tingkat pengadilan. Kita tidak mentolerir kekerasan kepada petugas negara seperti itu," tegas Badrodin.
Ia juga berharap kedepannya tidak akan terjadi lagi kasus pembunuhan pejabat pajak yang sedang dalam menjalankan tugasnya, salah satunya ketika menagih uang pajak. "Kedepan kami harapkan tidak akan terjadi lagi kasus seperti ini," imbuhnya.
Dua petugas pajak yakni Perada Toga Fransiarano S (Juru Sita Pajak Negara) dan seorang anggota Satuan Pengaman (Satpam) Soza Nolo Lase tewas dibunuh saat melakukan tugasnya di Gunung Sitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara, Selasa, 12 April 2016, Siang. Keduanya berkerja di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sibolga.
Tersangka Agusman Lahagu alias Ama Tety (45 tahun) merupakan pengusaha jual beli karet. Ia diduga kalap karena ditagih pajak mencapai Rp14,7 miliar. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Siapa-siapa saja yang terlibat kasus ini akan kita proses secara hukum sampai ke tingkat pengadilan. Kita tidak mentolerir kekerasan kepada petugas negara seperti itu," tegas Badrodin.