Turis Rusia yang Turunkan Paksa Bendera Indonesia Diperiksa
- ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Sumatera Utara telah mengamankan seorang turis asal Rusia bernama Mikhail Ruschernikov yang dilaporkan menurunkan paksa bendera Indonesia di sebuah kantor di kawasan Bukit Lawang.
"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang diduga menarik bendera Republik Indonesia," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara Kombes Pol Helfi Assegaf, Selasa 29 Maret 2016.
Helfi juga menepis isu yang beredar jika pria Rusia tersebut hendak membakar bendera. "Dipastikan tidak ada pembakaran bendera," katanya.
Dari laporan, pria kelahiran Rusia, 15 November 1988 itu, sedang melakukan perjalanan wisata di Bahorok, Bukit Lawang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Namun, ia kesal dengan kinerja pemandu wisata yang disewanya. Karena itu diluapkan dengan menarik paksa Bendara Indonesia.
Melihat kejadian itu, masyarakat sekitar langsung melaporkan hal itu kepada petugas kepolisian dari Polsek Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Dengan singgap, polisi langsung mengamankan warga asing itu.
Untuk memudahkan proses penyidikan atas kejadian itu. Petugas Polsek Bahorok membawa pelaku ke Polres Langkat. "Tengah dilakukan penyidikan dan pemeriksaan oleh Satuan Reskrim Polres Langkat," ujar Helfi.
Begitu juga, Satuan Reskrim Polres Langkat juga melakukan pemeriksaan masyarakat melihat kejadian tersebut. "Saksi-saksi yang ada di tempat kejadian perkara (TKP) juga dimintai keterangan," katanya.