Aneka Narkoba hingga Buku Tafsir Mimpi Ada di Lapas Binjai

Senin, 28 Maret 2016 - 17:03 WIB
Oleh :
Ilustrasi barang bukti narkoba
Ilustrasi barang bukti narkoba
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution
Photo Mini 1
VIVA.co.id - Aparat gabungan merazia Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kota Binjai, Sumatera Utara, pada Senin, 28 Maret 2016. Razia melibatkan aparat Kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Pemerintah Kota setempat.
Baca Juga :
Diusulkan Tiru Filipina Perangi Narkoba, Ini Respons DPR
 
Ditemukan aneka jenis narkotika di dalam lapas itu, di antaranya, 31 butir pil ekstasi, enam bungkus ganja kering, 16 alat hisap sabu-sabu (bong), sabu-sabu seberat 2,46 gram dan 11 bungkus kecil, dua unit timbangan serta tujuh pipa kaca.
Baca Juga :
DPR: Kicauan Freddy Budiman Adalah Pintu Masuk
 
Petugas juga menemukan benda-benda terlarang berada di dalam lapas, antara lain: 113 ponsel, satu proyektor mini, 30 pengisi daya ponsel, satu unit monitor LCD, berbagai alat judi dadu, dan buku tafsir mimpi.
Baca Juga :
TKI Bawa Narkoba dari Malaysia Dituntut 18 Tahun Penjara
 
Kepala Kepolisian Resor (Polres) Binjai, Ajun Komisaris Besar Polisi Mulya Hakim Solichin, kecewa dengan temuan aparat dalam razia itu. Semua barang yang disita menunjukkan betapa lemah pengawasan di lapas itu sampai-sampai ditemukan banyak narkotika.
 
Solichin menilai, penemuan barang-barang hasil razia menjadi bukti tingginya peredaran narkoba di lapas itu. Dia mewanti-wanti petugas Lapas agar temuan dalam razia itu menjadi bahan evaluasi agar mencegah masuknya benda-benda terlarang, terutama narkoba.
 
"Kita tahui bersama, hasilnya ini semua, mulai dari narkoba dan ada berbagai plastik ?kecil-kecil, berarti ada aktivitas pengedar di sini," katanya kepada wartawan seusai dilakukan razia itu.
 
Polres Binjai akan terus memantau dan mengawasi lapas itu, mengingat banyaknya barang bukti narkoba dan barang lain yang tidak lazim di sana.
 
Solichin berjanji meningkatkan razia, karena diduga ada peredaran narkoba di balik jeruji sel lapas itu, yang dipasok dari luar. Polisi juga melakukan penyelidikan atas barang haram itu untuk mengetahui dari mana warga binaan mendapatkan narkoba.
 
Lapas Kelas II A Kota Binjai dihuni 770 narapidana dan 278 tahanan. Razia itu bahkan disaksikan juga sang Kepala Lapas, I Made Darma Jaya; Dandim 0203/Langkat, Kolonel Infanteri Roy Sinaga, Kepala BNN Kota Binjai, AKBP Safwan Khayat, dan Wali Kota Binjai, Idaham.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
 
Halaman Selanjutnya