Gerhana Muncul, Warga Palembang Sibuk Soraki Awan Hitam
VIVA.co.id – Di saat warga Jakarta bersorak sorai menyambut munculnya Gerhana Matahari Total (GMT), warga Palembang, Sumatera Selatan justru sibuk menyoraki awan tebal yang menutupi pancaran sang surya.
Berdasarkan pengamatan VIVA.co.id di sejumlah akun Twitter, warga Palembang yang sudah berkumpul di sekitar Jembatan Ampera, Sungai Musi dirundung kekecewaan, karena saat detik kemunculan gerhana, awan tebal kehitaman menutupi ufuk timur.
"Awannya ingin jadi saksi gerhana," tulis Robby warga Palembang dalam akun @robbysnt, Rabu 9 Maret 2016.
Seperti diketahui, ribuan warga Palembang membanjiri Jembatan Ampera sebagai titik utama pemantauan GMT. Tak hanya di atas jembatan, banyak pula warga yang menyaksikan kemunculan GMT dari atas kapal di aliran Sungai Musi.
Sementara itu, di Jakarta, warga sudah dapat melihat penampakan gerhana Matahari sejak pukul 06.35 WIB dengan menggunakan kacamata khusus di area Planetarium, Jakarta Pusat.