Peneliti Temukan Emas di Kompleks Candi Prambanan

Temuan emas di kompleks candi Prambanan, Selasa (8/3/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA.co.id – Setelah sekian lama melakukan penelitian di Candi Prambanan, para peneliti dari Balai Perlindungan Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta, menemukan peripih (kotak batu) yang berjumlah 10 di satu candi perwara atau candi pendamping. Biasanya di satu candi hanya ditemukan maksimal satu hingga dua peripih.

Candi Prambanan dengan Kisah Legendanya

"Penemuan peripih itu setelah dilakukan ekskavasi di candi perwara dua pekan yang lalu," kata Kepala seksi perlindungan dan pemanfaatan BPCB Yogyakarta, Wahyu Astuti, Selasa, 8 Maret 2016.

Penemuan peripih yang berjumlah di lebih dari dua ini merupakan pertama kali di Indonesia. Bagi kalangan arkeolog, penemuan ini memberikan informasi baru mengenai candi.

Dana Bansos PKH Rp10,8 Juta untuk Penerima dengan Kriteria Tertentu, Cek di Sini!

Selain itu candi perwara nomor 35 merupakan candi yang berada di ring 3 atau paling luar.

"Bentuknya juga berbeda dengan yang lainnya karena berbentuk persegi panjang, ukurannya 39 sentimeter kali 21 centimeter, ketebalan 8 centimeter. Ditemukan dalam kedalaman 160 centimeter," paparnya.

Outlet Baru Pelapis Pelindung Kendaraan Hadir di Lebak Bulus

Menurutnya, penemuan ini di saat pihaknya akan melakukan kajian data terkait pemugaran candi perwara tersebut. Rencananya, pihak BPCB akan melakukan pemugaran pada tahun 2017 mendatang.

"Saat ekskavasi pengumpulan data ditemukan peripih ini," ujar Wahyu.

Peripih (kotak batu) yang berjumlah 10 di satu candi perwara atau candi pendamping berisi mulai emas hingga biji-bijian.

"Perwara nomor 35 terdapat sepuluh peripih, sementara perwara lainnya hanya berjumlah satu atau dua," katanya.

Adapun isi sepuluh Peripih tersebut di antaranya mata uang perak, mata uang emas senilai satu saga, lempeng emas, tembaga, batu berwarna hijau sejenis akik, batu kaca bening, biji-bijian dan beberapa unsur lainnya yang belum terdeteksi.

Wahyu mengatakan fungsi peripih sebagai roh dari candi. Untuk pemujaan kepada dewa. "Orang sekitar 1.100 tahun lalu memilih benda-benda ini untuk pemujaan," kata Wahyu.

Saat ini, BPCB masih mencoba mendeteksi unsur-unsur benda yang ada di dalam Peripih. Candi perwara merupakan candi yang mengelilingi candi utama.

"Kalau interpretasi saya, candi prewara dulu itukan adalah candi pemberian, misalnya dari adipati mana, dari kerajaan mana, jadi isinya berbeda," ucap wahyu.

Di kompleks Candi Prambanan, terdapat 224 Candi perwara dan 2 di antaranya sudah dipugar oleh tim arkeolog dari Belanda. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya