Hari Ini, Evakuasi KMP Rafelia 2 Tenggelam Dilanjutkan
- ANTARA FOTO/ Budi Candra Setya
VIVA.co.id - Kapal Motor Penumpang (KMP) Rafelia 2 tenggelam di Selat Bali, Jumat, 4 Maret 2016. Proses evakuasi dan pencarian penumpang kapal yang belum ditemukan sempat dihentikan sementara kemarin. Pencarian penumpang dilanjutkan Sabtu pagi, 5 Maret 2016.
Kepala Cabang ASDP Ketapang Banyuwangi M Yusuf Hadi menyebutkan, tim gabungan diturunkan untuk mencari penumpang yang belum ditemukan. Tim yang diturunkan terdiri dari personel Polisi Air dan Laut Banyuwangi, petugas dari Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi, serta 1 pleton personel Brimob dari Bondowoso dan tim Badan SAR Nasional.
"Besok (Sabtu, 5 Maret 2016), pencarian kami lakukan kembali, dengan menambah personel," ujar Yusuf.
Sementara itu, Humas Pemerintahan Kabupaten Banyuwangi Dini menuturkan jumlah keseluruhan penumpang kapal itu sebanyak 80 orang. "(Sejumlah) 64 orang di antaranya adalah penumpang, didominasi sopir dan kernet. Sebanyak 16 orang lainnya kru kapal," ujar Dini kepada VIVA.co.id.
Dari 64 orang penumpang itu terdapat 6 orang kadet, siswa magang dari SMK Pelayaran Kalipuro.
Akibat kapal tenggelam itu, ada satu orang Anak Buah Kapal (ABK) yang harus menjalani tindakan khusus, karena mengalami luka patah tumit kaki.
Diberitakan sebelumnya, KMP Rafelia 2 tenggelam saat tengah berlayar dari Pelabuhan Gilimanuk.
Pada pukul 12.45 WIB, nahkoda sempat melakukan komunikasi dengan STT Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Dia menyebutkan ada indikasi kapal mengalami kemiringan 10 ?derajat. Kapal disarankan menuju pantai terdekat.
Pada pukul 12.50 WIB, ?nahkoda meminta izin berlabuh. Namun, dalam perjalanannya, pada pukul 13.09 WIB Kapal Rafelia 2 tenggelam.? Lokasi ?tenggelamnya kapal berada sekitar 250 meter dari bibir pantai Banyuwangi. (ren)
