Pembunuhan Manajer Bank di Baturaja Dilatari Seks Menyimpang

VIVA.co.id - Pembunuhan Yoppy Novrianto (35 tahun), Branch Operational Manager Bank Mandiri Cabang Kota Baturaja di Sumatera Selatan, dilatarbelakangi perilaku seks menyimpang.

 

MH (15), salah satu pelaku, mengaku pembunuhan itu dilakukan karena tersinggung dengan perlakuan korban. Awalnya, pelaku SP (16 tahun), teman MH, menghubunginya untuk bertemu dengan korban Yoppy di Pasar Atas Baturaja.

 

Korban Yoppy pun datang dan kedua pelaku ikut jalan-jalan. Namun, di tengah perjalanan, MH mengaku kemaluannya diraba dan dipencet-pencet oleh korban.

 

" Lalu, resleting (celana) saya dibukanya dan saya dioral korban. Dia (korban) marah, karena punya saya tak keluar. Jadi, langsung saya jawab jangan seenak kamu saja,” ujar MH kepada wartawan, setelah ditangkap di Markas Polres Baturaja pada Rabu 24 Februari 2016.

 

MH yang masih terbakar emosi langsung mengambil timing belt di dalam mobil korban dan menjeratnya hingga meninggal dunia. Korban sempat berteriak dan menghentikan laju mobilnya. Tetapi, pelaku terus menjerat korban hingga tak bernyawa.

 

MH, kemudian menelepon kedua rekannya, yakni RS (15 tahun) dan AK (17 tahun). Dia meminta teman-temannya membantu menguburkan jenazah korban.

 

Kepala Polres Baturaja, Ajun Komisaris Besar Polisi Dover C Lumban Gaol, mengatakan, sejauh ini belum bisa memberikan keterangan yang jelas terkait motif pembunuhan manajer bank itu. "Masih diselidiki motifnya dan belum bisa kita jelaskan,” katanya. (asp)