Bocah SD di Depok Korban Pembunuhan Baru Tiga Bulan Pindah
- VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id – Almarhum Jamaludin, bocah korban penculikan dan pembunuhan di Jakarta Timur, ternyata baru beberapa bulan pindah dari Garut, Jawa Barat.
Oding (54), paman korban warga Kampung Sindang Sari RT 02/04 Desa Tanjung Kemuning Kecamatan Tarogong Kaler, mengatakan bahwa almarhum memang baru tiga bulan berangkat ke Depok bertujuan mengikuti jejak kakaknya.
"Sebelumnya korban sempat bersekolah di Garut, namun karena ingin ikut kakaknya di depok, korban pun tiga bulan lalu berangkat dan melanjutkan sekolah bersama Neneng (kakaknya)," kata Oding, Minggu 7 Februari 2016.
Di Depok, sebelum diketahui tewas dibunuh dan ditemukan di kamar mandi di wilayah Lubang Buaya Jakarta Timur, keluarga di Garut menerima informasi bahwa kakak korban menghubungi telah menjadi korban pencopetan.
"Niat pulang Neneng ke Garut pun urung, karena ternyata bahwa Jamaludin telah diculik di Depok," kata Oding.
saat ini pihak keluarga di Garut telah menunggu jasad korban tiba di rumah duka, keluarga di Garut saat ini masih melakukan persiapan menggali liang lahat di tempat pemakaman umum Tanjung kemuning.
"Kami keluarga di Garut sempat kaget tadi baru tahu bahwa Jamaludin, tewas dibunuh, informasi itu pun diketahui dari para wartawan yang menghubungi Kepala Desa Tanjung Kemuning," tutup Oding.
Taufik Hidayah/Jawa Barat
(ren)