1723 Personel TNI Siap Gempur Teroris Santoso di Poso
- ANTARA FOTO/Zainuddin MN
VIVA.co.id - Ribuan personel TNI Angkatan Darat diterjunkan untuk membantu Polri dalam operasi perburuan teroris Mujahid Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso alias Abu Wardah di Poso, Sulawesi Tengah.
Kapolda Sulawesi Tengah, Brigadir Jenderal Polisi Idham Azis, melalui video conference dengan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di Aula Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) mengatakan, Polri sudah mendapat bantuan kendali operasi (BKO) dari TNI untuk Operasi Tinombala 2016.
"Kami sudah dapat bantuan dari 1723 BKO (Bawah Kendali Operasi) TNI. Tanggal 24 Januari anggota TNI sudah sampai di Poso," kata Brigjen Pol Idham Azis, Selasa, 26 Januari 2016.
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti menegaskan, bahwa operasi Tinombala terkait perburuan teroris Mujahid Indonesia Timur (MIT) di Poso, Sulawesi Tengah terus dilakukan, sampai benar pimpinan teroris Santoso ditangkap. "Kita masih terus lakukan pengejaran," ujarnya.
Komandan Korem 132 Tadulako, Kolonel Inf Syaiful Anwar sebelumnya mengatakan, ribuan personel TNI yang dikerahkan ke Poso ini merupakan personel yang dilibatkan dalam pelaksanaan Operasi Tinombala 2016.
Personel TNI membantu Polri dalam memburu terorisĀ jaringan Santoso, yang diyakini hingga saat ini masih bersembunyi di kawasan hutan di pegunungan wilayah Poso Pesisir Bersaudara, hingga ke wilayah Lore Bersaudara.
Ribuan personel ini merupakan pasukan pengganti pasukan TNI yang saat ini telah bertugas sejak dilibatkan dalam pelaksanaan Operasi Camar Maleo IV, yang berakhir pada Sabtu 9 Januari lalu.
(mus)
Ā