Pemerintah Ingin Tahanan Teroris Dipindah-pindah

Menkumham Yasonna H Laoly
Sumber :
  • ANTARA/Sigid Kurniawan

VIVA.co.id – Pemerintah Indonesia mengaku sedang mempersiapkan rancangan khusus agar terpidana terorisme di lembaga pemasyarakatan tidak bisa bergerak leluasa.

Yusril Soal Kekhawatiran Wacana Pemulangan Hambali: Dia Harus Diberi Perhatian sebagai WNI

Salah satunya adalah dengan rencana pemindahan terpidana teroris secara berkala. "Mau pindahin sering-sering (terpidana terorisme). Jangan sempat dia di satu tempat itu terlalu lama, sebelum membangun jaringan, dipindahkan," kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly di Istana Negara Jakarta, Selasa 19 Januari 2016.

"Tapi tempatnya harus kita siapkan yang lebih baik."

Sempat Dicabut Biden, Presiden Trump Tetapkan Lagi Houthi sebagai Organisasi Teroris

Yasonna mengakui jika selama ini ketika napi terorisme dicampur, maka akan membuka peluang aktivitas terorisme berlanjut. Karena itu muncul usulan agar para napi teroris digabung, namun demikian usulan itu tetap riskan.

"Kalau dibuat sendiri, mereka bisa berkomplot lagi," katanya.

Baru Sehari Gencatan Senjata, Tentara Israel Sudah Tangkapi 64 Warga Palestina

Sebab itu, kini pemerintah sedang menggagas bagaimana napi khusus terorisme agar dapat dicegah sehingga tidak menumbuhkembangkan paham teroris di lembaga pemasyarakatan.

BD, pengedar sabu bersama senpi rakitan saat diamankan petugas TNI AD.(dok Kodam I Bukit Barisan)

Detik-detik Intelijen TNI AD Ringkus Pengedar Narkoba Bersenpi Rakitan di Sergai

Seorang bandar narkoba berinisial BD (46), berhasil diringkus oleh Tim Intelijen Korem 022/Pantai Timur (PT) di Afdeling II, Dolok Ilir, Kecamatan Dolok Merawan, Sumatera

img_title
VIVA.co.id
9 Februari 2025