Jenazah Putra Menteri Susi Tiba di Indonesia Kamis

Keluarga Menteri Susi Pudjiastuti
Sumber :
  • Facebook Panji Hilmansyah
VIVA.co.id
- Berita duka datang dari keluarga besar Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Panji Hilmansyah anak pertama Susi dari pernikahannya dengan Yoyok Yudi Suharyo meninggal dunia di Florida, Amerika Serikat.

Jenazah almarhum Panji Hilmansyah rencananya akan diterbangkan ke Indonesia dan dijadwalkan tiba pada Kamis 21 Januari 2016. Usai disemayamkan,  jenazah Hilman akan dimakamkan di Pangandaran, Jawa Barat.

Rencana itu disampaikan salah satu pelayat, Gubernur Banten Rano Karno usai melayat di rumah dinas Menteri Kelautan dan Perikanan,  Jalan Widya Chandra V Nomor 26, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin 18 Januari 2016.

"Informasinya, mudah-mudahan hari Kamis nanti tiba di tanah air," ujar Rano.

Selain itu, Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Din Syamsudin juga mendapat informasi yang sama. Kata Din Syamsudin, rencana penerbangan untuk membawa jenazah Hilman butuh waktu beberapa hari. Hal itu dikarenakan adanya perbedaan waktu dan terkait juga proses pemulangan dari Kementerian Luar Negeri.

"Mungkin proses kedatangannya tidak bisa cepat. Karena penerbangan dari Florida ke sini (Indonesia) kan beda satu hari," ujar Din Syamsudin.

Tak hanya itu, mantan ketua umum Muhammadiyah ini juga mendoakan agar semua amal perbuatan almarhum Hilmansyah diterima Allah SWT dan ditempatkan ditempat yang layak di sisi Allah SWT.

Reklamasi Teluk Benoa, Menteri Susi Tegaskan Bela Lingkungan

"Kita berharap putra Bu Susi diterima ibadahnya dan dapat tempat yang layak," ujarnya.

Panji Hilmansyah adalah anak pertama Susi dari pernikahannya dengan Yoyok Yudi Suharyo. Panji berada di negara Paman Sam untuk melanjutkan studinya. Ia dikabarkan meninggal karena serangan jantung. Ia meninggalkan seorang anak laki-laki berusia 10 tahun.
Rencana Penangkapan Diduga Bocor, 3 Kapal Taiwan Kabur
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

Skema Asuransi untuk Satu Juta Nelayan

"Total asuransi yang akan diberikan senilai Rp175 miliar."

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2016