Pasca Bom Sarinah

Jakarta Masih Siaga Satu Tapi Tetap Aman, Kata Kapolri

SOROT 362-Ratas Penanganan Kebakaran Hutan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Kepala Kepolisian RI, Jenderal Badrodin Haiti, memastikan situasi Ibu Kota aman menyusul insiden bom bunuh diri di mal Sarinah di Jakarta pada Kamis, 14 Januari 2016.
Polri Teliti Ledakan Granat di Kampus Haluoleo di Kendari

"Cukup aman. Masyarakat tidak usah khawatir. Beraktivitas sebagaimana biasa. Kepolisian dibantu aparat intelijen, TNI, BIN melakukan upaya-upaya pencegahan dan penindakan terhadap pelaku yang terkait dengan kasus ini," kata Badrodin ketika meninjau Rumah Sakit Polri di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat, 15 Januari 2016. Dia menjenguk sejumlah polisi yang menjadi korban luka akibat insiden bom Sarinah Kamis kemarin.
Ini Identitas Empat Korban Tewas Ledakan di Kampus Haluoleo

Badrodin menyatakan penyiagaan pasukan adalah upaya terbaik yang dilakukan sekarang. Hal itu demi mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan. Aparat memang bertugas mendeteksi dini potensi gangguan keamanan tetapi tentu tak tahu pasti waktu dan tempat ancaman teror.
Ledakan Granat, Kampus Haluoleo Disterilkan

Meski demikian, Kapolri menyatakan bahwa situasi keamanan Jakarta masih berstatus siaga satu. Polisi belum mengubah status itu sampai batas waktu yang belum ditentukan.

"Siaga satu kita tidak bisa sampai kapan, nanti kita lihat perkembangannya. Kita lihat perkembangan situasi," kata dia. (ren)
Tim Gegana Polres Aceh Timur mengevakuasi temuan bom dengan bobot 10 kilogram, Rabu (10/8/2016). Diduga bom yang tertimbun di dalam tanah ini adalah sisa konflik Aceh bertahun-tahun lalu.

Bom Rakitan 10 Kg Sisa Konflik Aceh Ditemukan

Ditemukan terkubur dalam tanah.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016