2016, Kemhan Revitalisasi Alutsista
- ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
VIVA.co.id - Kementerian Pertahanan (Kemhan) berencana merevitalisasi Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) secara besar-besaran di tahun 2016. Hal itu demi memperkuat sistem pertahanan negara dalam menghadapi tantangan keamanan yang terus berkembang, seperti terorisme.
"Pesawat tua diganti, F-5 jadi Sukhoi," ujar Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu usai Rapat Pimpinan Kemhan 2016 di Gedung Kemhan, Jakarta, Selasa, 12 Januari 2016.
Menurut Ryamizard, teroris menjadi salah satu ancaman nyata pertahanan negara di tahun 2016. Selain terus melatih pasukan anti teror, masyarakat juga dihimbau ikut mencegah berkembangnya terorisme.
"TNI bersama rakyat harus diperkuat, rakyatnya militan jadi orang takut," ujarnya menambahkan.
Selain itu, lanjut Ryamizard, Kemhan juga akan menambah kekuatan militer di daerah sengketa seperti kepulauan Natuna, Kepulauan Riau. Kemudian membangun pelabuhan dan landasan udara.
"Pesawat tempur. Kapal laut ada tiga. Harus dijaga."
(mus)