Poso Tetapkan Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah
Senin, 11 Januari 2016 - 15:50 WIB
Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Pemerintah Kabupaten Poso Sulawesi tengah menetapakn daerah itu sebagai wilayah dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dalam empat bulan terakhir tercatat sudah ada 153 kasus terjadi. Dari jumlah itu tiga orang di antaranya dilaporkan meninggal.
"Ini wabah DBD di Poso sudah luar biasa. Kita sudah berupaya melakukan penanganan secara maksimal, baik Dinas dan pihak RSU. Akan tetapi tetapi saja terus meningkat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Poso dr Djani Moula, Senin 11 Januari 2016.
Saat ini, di Poso penyebaran penyakit DBD sudah mewabah di delapan kecamatan yakni Poso Kota, Posos Kota Utara, Poso Kota Selatan, Poso Pesisir, Poso Pesisir Utara, Poso Pesisir Selatan, Lage dan Kecamatan Pamona Utara.
Menurut Djani, upaya pencegahan lewat pengasapan hingga pendistribusian bubuk Abate telah dilakukan kepada masyarakat. Namun sepertinya tak memberikan efek nyata.
Djani mencurigai ada kemungkinan resistensi dari larva nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab DBD. Tak cuma itu muncul dugaan ada varian baru nyamuk yang juga membawa DBD namun lebih kebal terhadap penangkal nyamuk.
"Semua lokasi yang menjadi endemis nyamuk Aedes Aegypti tersebut, sebelumnya sudah disemprot. Tapi dalam beberapa bulan terakhir penyebaran penyakit DBD di lokasi yang sama masih juga terjadi," ujarnya.
Mitha Meinansi/Poso
![Nyamuk aedes aegypti]()
![img_title]()
Baca Juga :
Cara Perawatan Pasien DBD Rawat Jalan
Saat ini, di Poso penyebaran penyakit DBD sudah mewabah di delapan kecamatan yakni Poso Kota, Posos Kota Utara, Poso Kota Selatan, Poso Pesisir, Poso Pesisir Utara, Poso Pesisir Selatan, Lage dan Kecamatan Pamona Utara.
Menurut Djani, upaya pencegahan lewat pengasapan hingga pendistribusian bubuk Abate telah dilakukan kepada masyarakat. Namun sepertinya tak memberikan efek nyata.
Djani mencurigai ada kemungkinan resistensi dari larva nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab DBD. Tak cuma itu muncul dugaan ada varian baru nyamuk yang juga membawa DBD namun lebih kebal terhadap penangkal nyamuk.
"Semua lokasi yang menjadi endemis nyamuk Aedes Aegypti tersebut, sebelumnya sudah disemprot. Tapi dalam beberapa bulan terakhir penyebaran penyakit DBD di lokasi yang sama masih juga terjadi," ujarnya.
Mitha Meinansi/Poso
Baca Juga :
Makanan Ampuh Tingkatkan Trombosit saat Terkena DBD
Tingkat trombosit turun secara drastis pada penderita DBD.
VIVA.co.id
7 April 2016
Baca Juga :
