Ambulans Tak Diberi, Jenazah Dibawa Pakai Mobil Pembawa Ikan

Sumber :
VIVA.co.id
Seorang Anak di Sleman Kubur Ibunya di Dalam Rumah
- Sungguh malang nasib yang dialami seorang warga di Dusun Kappang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Lantaran tidak diberikan pinjaman mobil Ambulans, jenazah bernama Daeng Deggang (78) yang meninggal dunia di Puskesmas Cenrana terpaksa diangkut ke rumah duka dengan menggunakan mobil pengangkut ikan.

Mayat Pria di Bendungan Bekasi Gegerkan Warga
"Puskesmas tak mengizinkan kami untuk memberi pinjaman mobil ambulans. Jadi jenazah kami angkut sendiri dengan mobil pembawa ikan," ujar salah seorang keluarga, Rusli, Rabu 30 Desember 2015.

Ditemukan Mayat di Ruang Pengolahan Limbah Plaza Senayan
Menurut Rusli, keluarganya sempat memelas untuk membawa jenazah tersebut dengan ambulans. Apalagi jarak kediaman korban hanya berkisar lima kilometer dari Puskesmas.

"Tapi mereka tetap tak mengizinkan. Yang dulu juga pernah terjadi, jadi mayatnya dibawa pakai motor," kata Rusli.

Kepala Puskesmas Cenrana Erniwati tak menampik larangan pihaknya untuk menggunakan mobil ambulans sebagai pembawa jenazah. Menurutnya hal itu dilakukan karena terbatasnya kendaraan operasional.

"Mobil ini (ambulans) hanya diperuntukkan untuk operasional ke desa dan untuk merujuk pasien saja. Jadi bukan untuk angkut jenazah," kata Erniwati. (ren)

Asis Hamid / Sulawesi Selatan
Ilustrasi.

Mesin Tiba-tiba Mati, Mobil Jenazah Masuk Jurang

Mobil ambulans ini pun terguling tiga kali dan melukai sebelas orang.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016