Mensos Minta Wajah Para Pelaku Perdagangan Orang Dipajang

Keakraban Menteri Khofifah Dengan Nenek Penyandang Disabilitas Intelegensia
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Bocah Telantar di Trotoar, Diduga Korban Perkosaan
- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meminta agar pelaku perdagangan orang (human Trafficking) diberi sanksi lebih berat. Khofifah meyakini dengan sanksi berat akan memberikan efek jera dan mengurangi praktik tersebut.
Kejam, Suami Istri Ini Jual dan Lacurkan TKI di Malaysia

"Tidak harus hukuman mati. Di banyak negara sudah banyak yang memberi
Jurus Australia Tumpas Kejahatan Kemanusiaan
social punishment
(sanksi sosial)," kata Khofifah di Jakarta, Selasa, 22 Desember 2015.


Salah satunya, kata Khofifah, sebagaimana yang dilakukan di negara lain adalah dengan memajang foto para pelaku di tempat publik.

"Kebayang nggak sih kalau fotonya ditempel di public sphere, di SPBU, di mal, di sekolah-sekolah. Hati-hati loh, dia ini trafficker, dia ini misalnya predator dan juga apa," kata Khofifah.

"Saya rasa social punishment lebih efektif," Khofifah menambahkan.

Menurut Khofifah, pemberlakuan sanksi sosial masih bisa dilakukan dengan memberi ruang di dalam undang-undang. Sehingga, tidak cuma dalam bentuk denda dan penjara, namun juga bisa ditambahkan dengan sanksi lain.

"Kan ada UU TPPO, ada hukuman denda dan penjara. Jadi ditambah social punishment aja. Itu pemberatannya," ujar Khofifah. (ase)
ilustrasi kekerasan seks

Siswi Magang Dicabuli di Lantai 6 Kantor Wali Kota

Diduga pelaku adalah tiga PNS di kantor Wali Kota Jakarta Pusat

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016