TNI AU Selidiki Alasan Pilot Tak Gunakan Kursi Lontar
Senin, 21 Desember 2015 - 16:32 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO/Siswowidodo
VIVA.co.id
- Markas Besar TNI Angkatan Udara menurunkan tujuh orang ahli untuk menyelidiki , Minggu 20 Desember 2015.
"Kami masih selidiki. Bisa berkaitan dengan engine, macam-macam lah," kata Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Agus Supriatna, Senin 21 Desember 2015.
"Kami masih selidiki. Bisa berkaitan dengan engine, macam-macam lah," kata Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Agus Supriatna, Senin 21 Desember 2015.
Terkait dengan tidak digunakannya , Agus juga mengaku akan mendalami hal itu.
"Ini (kursi lontar) lagi diselidiki juga. Kalau saya sebagai penerbang, kalau tidak yakin tinggal loncat, tinggal nanti ditanya kenapa loncat," ujarnya.
Agus mengatakan pihaknya saat ini fokus terhadap investigasi penyebab kecelakaan kemarin dan keluarga yang ditinggalkan.
"Keluarga yang ditinggalkan tanggung jawab TNI AU. Bagaimana anak-anaknya sekolah, bagaimana mereka tinggal, saya lagi konsen di situ," katanya.
di Yogyakarta menewaskan pilot Marda Sarjono dan kopilot Dwi Cahyadi. Belum diketahui penyebab pesawat yang sebelumnya digunakan untuk aerobatic Gebyar Nusantara 2015 itu terjatuh.
TNI AU juga akan melibatkan tim investigasi dari Korea untuk mendalami penyebab lain dari insiden tersebut.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Terkait dengan tidak digunakannya , Agus juga mengaku akan mendalami hal itu.