Menteri Susi: Banyak Kapal Asing Tularkan Virus AIDS
- Antara/Joko Sulistyo
VIVA.co.id - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengatakan, maraknya kapal asing masuk ke wilayah Indonesia ternyata tak hanya mencuri ikan, melainkan juga menularkan virus AIDS kepada penduduk di Indonesia khususnya di wilayah kepulauan. Hal ini diindikasikan dengan meningkatnya rate AIDS (HIV) di wilayah kepulauan dari 40 persen sampai 50 persen.
"Mereka kapal-kapal asing ini bawa miras, bawa penyakit mulai dari AIDS dan sebagainya, menulari beberapa pulau kita. Terbukti rate AIDS-nya meningkat menjadi 50 persen dari jumlah penduduk. Hal seperti ini yang menyadarkan kita untuk segera mengatur Permen HAM perikanan," ujar Susi di kantornya, Jakarta, Kamis, 10 Desember 2015.
Susi mengatakan, bahwa saat ini masih banyak perbudakan yang terjadi di kapal-kapal asing dan ironinya, yang menjadi budak atau Anak Buah Kapal (ABK) adalah Warga Negara Indonesia. Kapal asing tersebut, menurutnya, banyak menimbulkan kerugian bagi negara.
"Kita ini sedang menguak perbudakan, ada praktek penyelundupan drugs, miras, dan barang-barang yang seharusnya masuk lewat custom namun semua masuk secara ilegal. Pulangnya bukan curi ikan saja, tapi bawa binatang langka yang dilindungi. Mereka ini membuat social effect yang luar biasa," kata Susi.
Susi juga mengatakan, bahwa kerugian dari illegal fishing juga cukup dirasakan bagi nelayan-nelayan kecil yang menangkap ikan. Sebab, hasil tangkapan mereka akan semakin berkurang. Oleh karena itu, program pemerintah yang ingin menjadikan laut masa depan bangsa harus terus didorong.
"Mereka nelayan-nelayan yang di pelabuhan kecil mendapatkan dampak yang tidak sesuai. Mereka akhirnya hanya bisa jual sedikit, ini yang ironi."
(mus)