Pasukan Elite Marinir Uji Coba Senjata Khusus
Selasa, 8 Desember 2015 - 06:07 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Berton Siregar
VIVA.co.id - Sebanyak 330 anggota Batalyon Infanteri (Yonif) 10 Marinir/Satria Bumi Yudha (SBY) Pulau Setokok, Barelang, Batam, melakukan latihan dan uji coba senjata laras panjang khusus di laut Pantai Melur Barelang, pada 7 Desember 2015. Senjata khusus itu bisa dipakai dalam keadaan basah atau pun kena lumpur.
Latihan yang secara serempak dilakukan tiga batalion Marinir di Sumatera, yaitu Lampung, Medan, dan Batam, juga sebagai latihan fisik yang rutin dilakukan. Mereka secara khusus memperkenalkan senjata M1 Marines berwarna abu-abu generasi I dan M1 Marines berwarna hitam generasi II. Semua senjata dirancang khusus oleh Indonesia untuk Marinir.
"Kita tadi sudah coba, dan tidak ada masalah. Kita baru berenang dari laut sejauh kurang lebih 500 meter tanpa memakai alat renang dan dengan membawa senjata tersebut. Kemudian kita kokang dan tembak, semua bagus,â kata Komandan Yonif 10 Marinir SBY, Mayor Noiko Budi Legowo.
Baca Juga :
Kapal Patroli TNI AL Diserang, Satu Orang Tewas
Dia juga menambahkan konflik Laut China Selatan belakangan ini menjadi pusat perhatian TNI Angkatan Laut. Situasi yang kian memanas itu direspons TNI dengan mengirimkan kapal perang (KRI) untuk berjaga-jaga di sekitar Pulau Natuna, yang diklaim Tiongkok sebagai wilayah perairan mereka.Â
"Apabila Komandan memerintahkan kami untuk bergerak, saya dan seluruh anggota saya akan bergerak," ujarnya.
Ia mengatakan akan terus memperbanyak latihan pada lima kemampuan dasar, yaitu kemampuan berlari (cross country), kemampuan menembak, kemampuan berenang, kemampuan dayung, dan kemampuan halang rintang.
Baca Juga :
Selundupkan Kayu, 8 Warga Papua Nugini Dicokok TNI AL
Warga Papua Nugini juga masuk Indonesia tanpa dokumen resmi
VIVA.co.id
11 April 2016
Baca Juga :