Mengerikan, Sekolah Ini Bisa Membahayakan Murid
- tvOne/Veros Afif
VIVA.co.id - Wajah pendidikan di Tanah Air kembali tercoreng. Sebuah sekolah dasar negeri yang ada di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kondisinya sangat mengenaskan. Hampir seluruh ruang kelas Sekolah Dasar Negeri Tambuko I, Sumenep ini mengalami kerusakan parah.
Kondisi kerusakan yang parah terlihat pada bagian atap sekolah yang mulai rapuh dan balok kayu penyangga atap rusak nyaris jatuh. Bila musim hujan tiba hampir setiap sudut, dan bagian sekolah basah karena banyak kebocoran.
Kerusakan parah juga terdapat pada tembok-tembok sekolah yang mulai hancur. Dengan keretakan parah di tiap dindingnya sangat membahayakan siswa-siswi serta guru yang tengah melakukan kegiatan belajar mengajar. Mereka khawatir, atap atau gedung sekolah sewaktu-waktu roboh dan menimpa siswa-siswi.
Pihak sekolah akhirnya terpaksa mengalihkan kegiatan belajar mengajar ke luar ruangan kelas. Siswa-siswi harus rela belajar di halaman sekolah dengan memakai tenda, beralaskan kardus bekas.
Salah seorang siswi SDN I Tambuko, Maimunah mengaku sangat menginginkan ruang kelas yang baru. Sebab, dirinya sangat sulit berkonsentrasi ketika belajar dengan kondisi ruang kelas yang rusak.
"Belajar di halaman tidak nyaman, karena jika hujan nggak ada pelajaran pak," kata Maimunah, Senin, 7 Desember 2015.
Sementara itu, Kepala SDN I Tambuko, Handoko menyatakan bahwa kondisi kerusakan sekolah telah berlangsung selama tiga puluh tahun lebih. Pihaknya mengaku telah beberapa kali mengajukan perbaikan ke pemerintah daerah setempat, namun hingga saat ini tidak ada tindak lanjut dari apa yang telah diajukannya.
Menurut dia, pihak sekolah terpaksa terus melakukan perombakan lokasi belajar di lingkungan sekolahnya, dengan menyesuaikan kondisi cuaca di setiap harinya, seperti belajar di halaman sekolah dengan menggunakan tenda yang beralaskan kardus bekas.
"Ini jelas kami kebingungan atas kondisi ini," kata Handoko. Dia menambahkan saat ini, siswa yang bersekolah di SDN Tambuko 1 berjumlah 90 siswa dan 10 orang guru.
Sementara itu Dinas Pendidikan Sumenep mengakui dengan kondisi SDN Tambuko I masuk dalam kategori rusak parah, sehingga perlu segera diakukan perbaikan pada anggaran tahun 2016 mendatang. (ren)
Veros Afif/tvOne Sumenep
Alasan Mendikbud Gagas 'Full Day School'
Menyelaraskan jam pulang anak dan orang tua
