2025, Indonesia Bisa Buat Sendiri Pesawat Tempur F16
- Muhammad Tahir/Tarakan
VIVA.co.id - Pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara PT Dirgantara Indonesia (Persero) bekerjasama dengan Industri Pertahanan Korea atau Korea Aerospace Industries, Ltd (KAI) dalam pembuatan pesawat tempur.
Keduanya merancang pembuatan jenis pesawat tempur KFX/IFX yang mirip dengan jenis F-16 milik Amerika Serikat.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, kerjasama antara kedua industri pertahanan, terutama kepada PT DI agar dapat terjadinya transfer teknologi dan mengembangkan kemampuan produksi dan teknologi di bidang pesawat tempur.
"Proses penguasaan teknologi pesawat terbang bukanlah suatu proses yang sederhana, tetapi memerlukan dukungan dan komitmen semua pihak termasuk industri pertahanan dalam melaksanakan sharing keahlian pengetahuan dan teknologi," ujar Ryamizard di Kantor Kemenhan, Jumat, 4 Desember 2015.
Baca juga:
Menurut Menhan, kerjasama bussines to bussines antara PT DI dan KAI meliputi fase produksi pesawat tempur jenis KFX/IFX dan termasuk fase pengembangan atau maintenance/sustainability, modification dan upgrading.
Nantinya, PT DI akan belajar dari segi struktur dan sistem pembuatan pesawat tempur langsung di kantor pusat KAI, Korea Selatan. Ditargetkan, tahun 2025 Indonesia telah bisa membuat pesawat tempur sendiri.
"Sudah sepantasnya kita membuat pesawat tempur, sekarang baru bisa merakit, tapi kedepan kita buat sendiri dalam 10 tahun," tambahnya.
Dengan kerjasama ini diharapkan seluruh program dan kegiatan terkait pembangunan dan penguasaan teknologi dapat selesai tepat waktu.