TNI AU Terima Keputusan Jokowi Batalkan Pembelian AW-101
Kamis, 3 Desember 2015 - 18:41 WIB
Sumber :
- agustawestland.com
VIVA.co.id
- TNI Angkatan Udara akan melaksanakan keputusan Presiden Joko Widodo, yang membatalkan pembelian helikopter VVIP buatan luar negeri jenis AW-101.
Dengan keputusan itu, TNI akan melaksanakannya. Sehingga, rencana pembelian AW-101 itu dibatalkan. [Baca: ]
"Itu keputusan beliau, sudah, kita ikutin. Sebagai kebijakan kepala negara diikuti, begitu. Kita harus siap laksanakan," jelas Wakil Kepala Staf TNI AU, Marsdya Hadian Sumintaatmadja, usai rapat kabinet terbatas masalah alutsista, di Kantor Presiden, Kamis 3 Desember 2015.
Marsdya Hadian mengatakan, rencana pembelian AW-101 ini sebenarnya demi NKRI. Terutama, berbagai kebutuhan lainnya, apabila terjadi peristiwa di dalam negeri.
"Pesawat ini, sebetulnya kita perlukan untuk pesawat SAR di kita, untuk pesawat evakuasi, untuk pesawat dukungan logistik. Walaupun sekali lagi, bisa juga di
convert
ke VVIP, atau VIP pesawat. Intinya, kita memerlukan itu untuk kekuatan pesawat SAR kita," jelasnya.
TNI AU, lanjutnya, sebenarnya menginginkan alat utama sistem pertahanan (alutsista) yang lengkap dan utuh. Selain itu, pembelian alutsista harus baru dan memiliki spesifikasi di atas dari yang sudah dimiliki saat ini. "Artinya, harus ada peningkatan," katanya.
Meski demikian, Hadian menolak jika TNI AU dianggap tidak ingin membeli dari PT Dirgantara Indonesia. Menurut dia, jika industri dalam negeri bisa memenuhi keinginan itu, TNI AU akan membeli pesawat buatan dalam negeri.
Pembatalan Helikopter AW-101 Sesuai Keuangan Negara
Industri pertahanan nasional harus didukung.
VIVA.co.id
4 Desember 2015
Baca Juga :