Tak Buat PR, Tiga Siswa Ditinju Kepala Sekolah
- inmagine
VIVA.co.id - Tiga orang pelajar dari sebuah Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Metro Lampung mengaku mendapat kekerasan fisik dari oknum kepala sekolah mereka.
Ketiganya, FL, SF dan IN, yang masih duduk di kelas XII, ditempeleng lantaran tak membuat pekerjaan rumah (PR).
“Saya menyadari saya salah gara-gara belum menyelesaikan tugas pelajaran kewirausahaan. Tapi ya, jangan main tangan, apalagi kepala yang ditinju,” ujar salah seorang korban, FL, Kamis, 3 Desember 2015.
Kejadian itu, menurut ketiganya terjadi Sabtu, 28 November 2015, sekira pukul 10.00 WIB.
“Temen kami SF, karena badannya kecil, dia ditinju sampai terjatuh dan menabrak meja,” ujar korban lainnya, IN.
Seluruh korban kini berharap agar kepala sekolah mereka, Mu, dapat meminta maaf kepada mereka.
"Tujuan kami cuma ingin kejadian ini tidak terulang kepada kami dan rekan-rekan siswa yang lain,"
Sayangnya, hingga kini, Mu, kepala sekolah yang diduga melakukan pemukulan terhadap tiga siswanya tersebut, masih belum dapat dikonfirmasi.