Kecelakaan Minibus di Tol Cipali akibat Sopir Ugal-ugalan

VIVA.co.id - Tiga korban luka dalam kecelakaan maut sebuah minibus di Tol Cipali (Cikopo-Palimanan) pada Kamis pagi dikenali identitasnya. Mereka adalah Aman (41 tahun), Ade (33 tahun), dan Rasno (44 tahun), semua warga Cibeuntang, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Ketiga korban luka berat dan patah tulang itu kini dirawat di Rumah Sakit Mekar Arum di Subang, Jawa Barat.

Ade, seorang di antara korban luka berat, menceritakan kronologi kecelakaan. Mobil minibus Isuzu Elf yang mereka tumpangi berangkat dari Jakarta hendak menuju Bumiayu, Brebes. Saat melintas di Kilometer 137 Tol Cipali, kendaraan tiba-tiba oleng setelah berusaha menyalip kendaraan lain.

Minibus bernomor polisi B 8378 OU itu kemudian menabrak bagian belakang truk di depannya, lalu menghajar pembatas jalan hingga terbalik dan masuk parit. Ade menduga, kecelakaan itu disebabkan aksi ugal-ugalan si sopir yang sedang mengantuk.

"Sebelum terbalik, Elf sempat oleng dan menabrak truk. Sopirnya sempat ngomong mengantuk," katanya.

Kecelakaan lalu lintas itu terjadi di Kilometer 137, Jalur A, Jalan Tol Cipali pada Kamis subuh, 3 Desember 2015. 11 orang tewas dan delapan orang terluka.

Berdasarkan keterangan Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Barat, Komisaris Besar Polisi Sugihardi, 11 orang tewas terdiri enam laki-laki dewasa, dua anak-anak, dan tiga perempuan. Tidak dirinci identitas masing-masing tetapi semua sudah dievakuasi ke rumah sakit Umum Daerah Subang.

Korban luka terdiri dari lima mengalami luka berat dan tiga luka ringan. Dua korban luka berat dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon di Palimanan dan tiga yang lain dirawat di Rumah Sakit Mekar Arum di Subang. Sedangkan tiga korban luka ringan dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon.