Jokowi Minta Ketegangan di Laut Cina Selatan Diredam

Presiden Jokowi di KTT Asean Malaysia
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sekretariat Kabinet
VIVA.co.id
ASEAN Disebut Lemah Ambil Sikap Soal Laut China Selatan
- Presiden Joko Widodo meminta kepada seluruh negara ASEAN untuk meredam ketegangan yang muncul di Laut Cina Selatan. Karena itu ia menekankan agar seluruh negara mengedepankan kerjasama antar pihak.
Jika ASEAN Tak Bisa Satu Suara, Indonesia Harus Keluar

"Saya yakin tidak ada satu pun dari kita yang menginginkan ketidakstabilan di Laut Cina Selatan," kata Jokowi pada acara Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-Republik Rakyat Tiongkok di Kuala Lumpur Malaysia, Sabtu 21 November 2015.
Indonesia Dukung Sentralisasi ASEAN


Seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Jokowi berharap setiap negara yang terlibat di dalam masalah Laut Cina Selatan untuk menghormati hukum internasional.

"Negosiasi Code of Condust harus dipercepat dan harus diimplementasikan secara utuh dan efektif," katanya.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengusulkan tiga prioritas kerjasama ASEAN kedepan yakni bidang perdamaian dan keamanan kawasan, pariwisata dan pendidikan.

Presiden juga menyambut baik terselenggaranya Trilateral Summit pada awal November 2015 sebagai konsultasi politik antara RRT-Jepang-Republik Korea untuk membentuk dukungan terhadap perdamaian dan keamanan di kawasan.

“Interaksi seperti ini perlu didorong dalam mengatasi berbagai tantangan keamanan di kawasan,” kata Jokowi.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman

Indonesia Peringkat Pertama Statistik Pertanian ASEAN

RI mengembangkan 20 jenis statistik pertanian.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016