Bawaslu Pecat Anggotanya yang 'Masuk Angin'

Nota Kesepahaman Penegakan Hukum Pilkada 2015
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad Solihin
VIVA.co.id
Awas, Terima Politik Uang Bisa Terjerat Pidana
- Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Muhammad meminta, pasangan calon peserta Pilkada tidak memberikan pemberian dalam bentuk apapun kepada anggotanya. Hal itu dilakukan demi menjaga independensi pengawas.

"Kami ini manusia biasa. Jangan goda kami meski kantong kami masih menghadap ke langit," kata Muhammad di Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 12 November 2015.

Pilkada Serentak 2017, Ini Harapan Bawaslu

Muhammad mengakui, bahwa hal tersebut merupakan salah satu kendala Panwaslu (panitia pengawas pemilu) dalam melaksanakan tugas. Akibatnya, banyak anggota Panwaslu yang dipecat karena terindikasi tidak netral dalam menjalankan fungsi pengawasan.

"Kami banyak pecat anggota yang 'masuk angin' dan terindikasi tidak netral. Jadi kami meski lembaga adhoc kami ingin semangatnya sama dengan lembaga permanen lainnya," ujarnya menambahkan.

Tiga Komisioner Bawaslu Ditahan, Pilkada Batu Terancam

Untuk itu, Muhammad meminta pemimpin pemerintah daerah yang juga merupakan anggota partai politik untuk tidak mencoba menggoda anggota Panwaslu.

"Tolong ingatkan partai politik bahwa politik uang itu bukan hanya pelanggaran tapi juga kejahatan pemilu."

Bawaslu Temukan Sejumlah Masalah Terkait Pilkada Serentak

Modus Penyelewengan Petahana di Pilkada

Bawaslu telah mengantongi berbagai potensi penyelewengan petahana.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016