Penerbangan di Lombok Masih Ditutup Hingga Minggu

Sabtu, 7 November 2015 - 12:43 WIB
Oleh :
Penumpang beristirahat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Penumpang beristirahat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Sumber :
  • Bobby Andalan
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Erupsi Gunung Barujari, Lombok, masih mengganggu aktivitas penerbangan Lombok. Penutupan Bandara Internasional Lombok dan Bandara Selaparang pun diperpanjang hingga Minggu 8 November 2015 pukul 08.45 waktu setempat.


Sementara itu, kegiatan penerbangan di Bandara Ngurah Rai, Bali, sudah kembali beroperasi pada hari ini, Sabtu 7 November 2015. Penerbangan Internasional yang batal terbang kemarin, Jumat, 6 November 2015, telah dijawadwalkan terbang pada hari ini.


Berdasarkan laporan Tim Crisis Center Kementerian Pariwisata, sebanyak 417 penerbangan, terdiri dari 201 penerbangan internasional dan 216 penerbangan domestik, terpaksa dibatalkan kemarin.
Baca Juga :
10 Maskapai Minta Tambah Penerbangan di Bali


Baca Juga :
Air Asia Batalkan 67 Penerbangan Bali dan Lombok
Total selama tiga hari ini sudah ada 800 penerbangan gagal terbang dan datang ke Bandara Udara Bali dan Lombok.

Baca Juga :
Efek Debu Vulkanik, Bandara Ngurah Rai Ditutup Hingga Jumat

Berdasarkan pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) jarak pandang di Bandara Ngurah Rai, pada hari ini, berada di atas 10 kilometer (km), dengan cuaca cerah berawan dan suhu 31 derajat celcius.


Sedangkan di Bandara Bandara Internasional Lombok, kecepatan angin 18,5 km per jam, arah angin ke Tenggara, cuaca berdebu vulkanik dengan suhu 33 derajat celcius dan jarak pandang sekitar tujuh km. (ase)



Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sedangkan di Bandara Bandara Internasional Lombok, kecepatan angin 18,5 km per jam, arah angin ke Tenggara, cuaca berdebu vulkanik dengan suhu 33 derajat celcius dan jarak pandang sekitar tujuh km. (ase)
Halaman Selanjutnya