Kebakaran Inul Vista Manado Akibat Korsleting Listrik

Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA.co.id - Kepolisian telah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa terbakarnya karaoke Inul Vista di Manado pada Minggu dini hari, 25 Oktober 2015.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi Agus Rianto mengatakan, peristiwa terbakarnya karaoke Inul Vista diduga akibat saluran listrik.

"Penyebab (terbakarnya karaoke) akibat korslet arus pendek di ruang 208 lantai dua," ujar Agus Rianto saat dikonfirmasi, Minggu 25 Oktober 2015.

Agus menjelaskan, akibat peristiwa ini, korban yang meninggal dunia mencapai 12 orang terdiri dari lima perempuan dan tujuh laki-laki. Sedangkan 50 orang mengalami luka-luka, dan di rawat di beberapa rumah sakit di Manado.

Jenderal bintang satu menuturkan, penyebab tewasnya 12 orang itu diakibatkan terjebak dalam ruang karaoke Inul Vista Manado tersebut.

"Penyebab utama kematian karena di kamar penuh asap, dan kehabisan oksigen," pungkasnya.

Hingga kini, para korban terbakarnya karoeke Inul Vista sudah di serahkan ke keluarganya masing-masing.

Berikut daftar 12 orang yang meninggal dunia:

Identitas Dua Korban Tewas di Kebakaran Swiss-Belhotel

1.Sukardi warga Kelurahan Wonasa Tengah

2. Rendi Korompis warga Kompleks Pasar Segar Pall

Kebakaran di Swiss-Belhotel, Api Sulit Dipadamkan

3. Cici Wono warga Desa Tumani, Jaga IV Kecamatan Tompaso Baru

4. Riyani Walalangi warga Desa Tumani Jaga IV Tompaso Baru

Gedung Proyek di Kelapa Gading Kebakaran

5. Rendy Abdula (18 tahun) warga Jawa Tondano

6. Claudia Wowor warga Desa Tamblang Tompaso Baru

7. Fredi Kalalo Karombasan.

8. Yani Langi warga Manado,

9. Silvia Kaawoan (25) warga Romboken

10. Brayen Kaawoan (20) warga Romboken,

11. Bilman Simatupang (23) warga Desa Andiljaya Jambi,

12. Sinta Sajow warga Desa Koka Jaga 1 Kecamatan Tombulu. (asp)

Kondisi Hotel SwissBell, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pasca kebakaran.

Dua Pekerja Tewas, Proyek Hotel Swiss Bell Dihentikan

Polisi akan mendalami apakah ada indikasi kelalaian dari pekerja.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016