Ribuan Warga Aceh Singkil Mengungsi, Aparat Masih Siaga

Kerusuhan di Singkil, Aceh
Sumber :
  • Zulkarnaini Muchtar (Banda Aceh)
VIVA.co.id
- Kerusuhan yang terjadi di Aceh Singkil terkait pembakaran rumah ibadah membuat ribuan warga mengungsi ke Sumatera Utara. Berdasarkan data yang diperoleh, sekira 1.900 warga berduyun-duyun mencari tempat yang aman lantaran trauma dengan peristiwa tersebut. Terlebih ada satu korban tewas karena peristiwa itu.


Menurut Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) I Bukit Barisan, Enoh Silehuddin, saat ini ribuan pengungsi itu ditampung di tiga titik. Ketiganya berada di Kecamatan Pangindar, Kabupaten Phak-phak Barat, Sumatera Utara.


"Seluruh warga ditampung di tiga lokasi, tiga titik penampungan masing-masing kantor Camat Pangindar, aula dan sebuah Sekolah Dasar (SD)," kata Enoh kepada
VIVA.co.id
, Rabu, 14 Oktober 2015.


Untuk kebutuhan watga selama di pengungsian, Enoh mengaku telah dipenuhi oleh Dinas Sosial Kabupaten Phak-phak Barat. "Seluruhnya kebutuhan sudah dipenuhi," katanya.


Teluk Jantang, Tempat Tuhan Menitipkan Senyumnya
Diterangkan, aparat keamanan hingga kini masih siaga di perbatasan antara Provinsi Aceh dengan Sumatera Utara untuk mencegah kejadian yang tak diinginkan. "Kita hingga kini masih siaga di perbatasan," kata dia. (ren)
2.000 Prajurit TNI Disiagakan untuk Natal di Aceh Singkil
Teungku Zulkarnaini bin Hamzah, Ketua Partai Aceh Kabupaten Aceh Utara, mengibarkan bendera bulan bintang di Arab Saudi.

Eks Petinggi GAM Kibarkan Bendera Bulan Bintang di Saudi

Wali Kota Lhokseumawe juga ikut dalam pengibaran bendera itu.

img_title
VIVA.co.id
23 Maret 2016