'Anak Jadi Korban Pencabulan, Kesalahan Ada di Orangtua'
Minggu, 11 Oktober 2015 - 06:37 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/http://www.dw.de
VIVA.co.id
- Kriminolog dari Universitas Indonesia, Erlangga Masdiana, mengatakan rata-rata anak korban pencabulan adalah anak yang kurang memiliki perhatian dari orangtuanya.
"Rata-rata yang menjadi korban adalah anak-anak yang orangtuanya kurang
care
terhadap anak," kata Erlangga saat berbincang dengan tvOne, Sabtu 1o Oktober 2015.
Kemudian, biasanya perkosaan anak ini terjadi karena orangtua yang sudah terlalu percaya terhadap pelaku. "Orangtua biasanya sudah merasa aman dan nyaman terhadap pelaku yang sudah dipercaya," kata dia.
Selain itu, kata Erlangga, biasanya yang menjadi korban kekerasan seksual adalah anak-anak dari kalangan bawah.
"Orangtua tidak memiliki pemahaman mengenai pendidikan anak, bagaimana mengawasi, menjaga dan melakukan kontrol terhadap anak," lanjutnya.
Sebelumnya, seorang anak berusia 9 tahun dibunuh dan diperkosa oleh teman dekat ayahnya sendiri. Asep Saifulloh, ayah korban mengakui jarang berinteraksi dengan putri kandungnya itu.
Depok Catat 147 Kasus Kejahatan pada Wanita dan Anak
Data dari Januari hingga Juli 2016.
VIVA.co.id
6 Agustus 2016
Baca Juga :