Malalayang Jadi Basis Kampanye Save Our Littoral Life
Jumat, 14 Agustus 2015 - 00:58 WIB
Sumber :
- Antara/Dewi Fajriani
VIVA.co.id
- Dipilihnya kawasan Malalayang di Kota Manado sebagai lokasi
puncak kampanye Save Our Littoral Life (SOLL) ternyata turut menyimpan
sebuah misi agar inisiatif Indonesia, dan Korps Marinir TNI Angkatan Laut
(AL) khususnya, dalam melestarikan terumbu karang lebih terdengar gaungnya
di dunia.
"Kawasan Malalayang dan sekitarnya, seperti Bunaken dan Bitung, telah cukup
dikenal luas oleh masyarakat dunia sebagai salah satu situs kekayaan laut
dunia, khususnya ekosistem terumbu karang. Kami berharap dengan menggelar
acara puncak di sini, kita dapat memiliki wibawa yang lebih tinggi lagi
sebagai pemain utama pelestarian terumbu karang di dunia," ujar Letkol
(Marinir) Suwandi dalam konferensi pers di tepian pesisir Malalayang, Kota Manado,
Kamis, 13 Agustus 2015.
Suwandi juga menambahkan bahwa posisi Malalayang sangat dekat dengan
kawasan Segitiga Terumbu Karang, sehingga memungkinkan gerakan awal yang
baik untuk melestarikan kawasan terkait sebagai pusat kekayaan laut dunia.
"Malalayang memberikan akses yang cukup baik bagi dunia untuk mengetahui
lebih jauh kampanye SOLL, bahwa kami sangat serius dalam upaya pelestarian
terumbu karang, dan kami akan terus bersemangat mengajak masyarakat luas
turut andil di dalamnya," jelas Suwandi yang menyebut bahwa kegiatan itu
akan bersifat kontinyu.
"Kami akan memantau dengan rutin pertumbuhan terumbu karang," janji
Suwandi.
Dijelaskan, kegiatan puncak penanaman terumbu karang di Malalayang
dilaksanakan bersama-sama dengan masyarakat. Pasukan Korps Marinir TNI AL
telah menjalin kerja sama dengan banyak komunitas penyelam di Kota Manado
dan sekitarnya. Selain itu, masyarakat juga diajak turut serta
berpartisipasi dalam bentuk kegiatan lain selain menyelam, seperti gotong
royong membersihkan kawasan pesisir Malalayang dari ceceran sampah, hingga
sosialisasi meluas mengenai pola penangkapan ikan yang baik kepada nelayan.
Selain aksi peduli laut dan pesisir, acara puncak kampanye SOLL juga akan
menghadirkan panggung hiburan rakyat yang diisi oleh beberapa bintang tamu
kenamaan negeri ini. Beberapa bintang tamu tersebut adalah grup musik
Slank, vokalis Padi Fadly, Jane Shalimar, dan beberapa artis lokal
setempat.
"Alasan mengundang Slank adalah karena kebetulan kami satu visi dalam
mendukung kelestarian maritim," ujar Suwandi.
Kampanye SOLL sendiri merupakan buah inisiatif Komandan Korps Marinir TNI
AL Mayjen TNI (Marinir) Buyung Lalana yang merasa prihatin melihat kondisi
terumbu karang di perairan Indonesia. Melalui aksi penanaman sejuta terumbu
karang serta beberapa aksi pelestarian lainnya, Buyung berharap ekosistem
laut negeri ini akan kembali harmonis, sehingga memberikan dampak positif
bagi kehidupan manusia sekarang dan masa depan.
Dimulai sejak akhir bulan Mei lalu, kampanye SOLL ini akan mencapai
puncaknya pada tanggal 15 Agustus nanti, di mana akan terpusat di tiga
lokasi utama, yakni Pulau Weh, Pantai Malalayang, dan Teluk Ambon.
di dunia.
"Kawasan Malalayang dan sekitarnya, seperti Bunaken dan Bitung, telah cukup
dikenal luas oleh masyarakat dunia sebagai salah satu situs kekayaan laut
dunia, khususnya ekosistem terumbu karang. Kami berharap dengan menggelar
acara puncak di sini, kita dapat memiliki wibawa yang lebih tinggi lagi
sebagai pemain utama pelestarian terumbu karang di dunia," ujar Letkol
(Marinir) Suwandi dalam konferensi pers di tepian pesisir Malalayang, Kota Manado,
Kamis, 13 Agustus 2015.
Suwandi juga menambahkan bahwa posisi Malalayang sangat dekat dengan
kawasan Segitiga Terumbu Karang, sehingga memungkinkan gerakan awal yang
baik untuk melestarikan kawasan terkait sebagai pusat kekayaan laut dunia.
"Malalayang memberikan akses yang cukup baik bagi dunia untuk mengetahui
lebih jauh kampanye SOLL, bahwa kami sangat serius dalam upaya pelestarian
terumbu karang, dan kami akan terus bersemangat mengajak masyarakat luas
turut andil di dalamnya," jelas Suwandi yang menyebut bahwa kegiatan itu
akan bersifat kontinyu.
"Kami akan memantau dengan rutin pertumbuhan terumbu karang," janji
Suwandi.
Dijelaskan, kegiatan puncak penanaman terumbu karang di Malalayang
dilaksanakan bersama-sama dengan masyarakat. Pasukan Korps Marinir TNI AL
telah menjalin kerja sama dengan banyak komunitas penyelam di Kota Manado
dan sekitarnya. Selain itu, masyarakat juga diajak turut serta
berpartisipasi dalam bentuk kegiatan lain selain menyelam, seperti gotong
royong membersihkan kawasan pesisir Malalayang dari ceceran sampah, hingga
sosialisasi meluas mengenai pola penangkapan ikan yang baik kepada nelayan.
Selain aksi peduli laut dan pesisir, acara puncak kampanye SOLL juga akan
menghadirkan panggung hiburan rakyat yang diisi oleh beberapa bintang tamu
kenamaan negeri ini. Beberapa bintang tamu tersebut adalah grup musik
Slank, vokalis Padi Fadly, Jane Shalimar, dan beberapa artis lokal
setempat.
"Alasan mengundang Slank adalah karena kebetulan kami satu visi dalam
mendukung kelestarian maritim," ujar Suwandi.
Kampanye SOLL sendiri merupakan buah inisiatif Komandan Korps Marinir TNI
AL Mayjen TNI (Marinir) Buyung Lalana yang merasa prihatin melihat kondisi
terumbu karang di perairan Indonesia. Melalui aksi penanaman sejuta terumbu
karang serta beberapa aksi pelestarian lainnya, Buyung berharap ekosistem
laut negeri ini akan kembali harmonis, sehingga memberikan dampak positif
bagi kehidupan manusia sekarang dan masa depan.
Dimulai sejak akhir bulan Mei lalu, kampanye SOLL ini akan mencapai
puncaknya pada tanggal 15 Agustus nanti, di mana akan terpusat di tiga
lokasi utama, yakni Pulau Weh, Pantai Malalayang, dan Teluk Ambon.
Baca Juga :
Perngati HUT RI, Veteran Perang Tabur Bunga di TMP Semarang
Hal itu dilakukan guna menghormati rekan seperjuangan yang telah gugur
VIVA.co.id
9 Agustus 2016
Baca Juga :