Penjaga Kebun Sawit Hangus Terbakar, Badannya Terikat Kawat
Selasa, 4 Agustus 2015 - 13:00 WIB
Sumber :
- VIVA/Ali Azumar
VIVA.co.id
- Kebakaran hebat menghanguskan rumah milik Lukman Panjaitan di Tasik Indah KM 61, Pelalawan, Riau. Dalam insiden tersebut rumah yang diperuntukkan untuk penjaga kebun sawit itu menewaskan penghuninya, Gordon Panjaitan.
Gordon tewas mengenaskan. Selain jasad korban hangus terpanggang, badannya ditemukan dalam keadaan terikat dengan kawat berduri dan posisinya telungkup.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo mengatakan, kebakaran ini dilihat oleh saksi Hidayat dan Debong pada malam Senin malam sekitar pukul 21.00 WIB dari kejauhan.
Namun waktu itu, saksi menduga peristiwa itu adalah kebakaran lahan dan hutan. Meski mereka mendengar suara gemuruh seperti atap jatuh, tapi mereka tak menyangka kalau itu kebakaran rumah penjaga kebun sawit yang ditempati Gordon.
Keesokan harinya saksi bernama Tarim pulang dari kebun dan melihat rumah yang ditempati korban sudah rubuh. Tarim bersama Burhan memberitahukan kepada penduduk lainnya perihal kebakaran tersebut.
"Saat dilihat warga, mereka menemukan Gordon Panjaitan sudah meninggal karena terbakar di dalam rumah dalam posisi telungkup. Badannya terikat dengan kawat berduri," ujar Guntur.
Selanjutnya masyarakat melaporkan kejadian tersebut ke Polsubsektor Langgam dan kemudian diteruskan ke Polsek Pangkalan kerinci, Pelalawan.
Saat ini polisi terus mendalami kejadian tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan melakukan visum jenazah korban.
Namun waktu itu, saksi menduga peristiwa itu adalah kebakaran lahan dan hutan. Meski mereka mendengar suara gemuruh seperti atap jatuh, tapi mereka tak menyangka kalau itu kebakaran rumah penjaga kebun sawit yang ditempati Gordon.
Keesokan harinya saksi bernama Tarim pulang dari kebun dan melihat rumah yang ditempati korban sudah rubuh. Tarim bersama Burhan memberitahukan kepada penduduk lainnya perihal kebakaran tersebut.
"Saat dilihat warga, mereka menemukan Gordon Panjaitan sudah meninggal karena terbakar di dalam rumah dalam posisi telungkup. Badannya terikat dengan kawat berduri," ujar Guntur.
Selanjutnya masyarakat melaporkan kejadian tersebut ke Polsubsektor Langgam dan kemudian diteruskan ke Polsek Pangkalan kerinci, Pelalawan.
Saat ini polisi terus mendalami kejadian tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan melakukan visum jenazah korban.
Baca Juga :
Mengapa Praktik Bakar Hutan Berulang Lagi?
Di sejumlah wilayah Sumatera kini mulai terjadi kebakaran hutan lagi.
VIVA.co.id
9 Agustus 2016
Baca Juga :