Bandara Sultan Babullah Ternate Masih Ditutup
Sabtu, 18 Juli 2015 - 11:58 WIB
Sumber :
- ANTARA/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
- Aktivitas Gunung Gamalama di Maluku Utara, sudah terlihat menurun, pada Sabtu 18 Juli 2015, pukul 11.00 WIB. Namun, situasi belum memungkinkan untuk kembali mengoperasikan penerbangan.
"Masih terlalu berisiko, meski ketinggian abu pada pagi ini turun di ketinggian 7.000 kaki dari sebelumnya 10 ribu," kata Hartoni Urip, sub unit posko Llebaran Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
"Masih terlalu berisiko, meski ketinggian abu pada pagi ini turun di ketinggian 7.000 kaki dari sebelumnya 10 ribu," kata Hartoni Urip, sub unit posko Llebaran Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Karena itu, Bandar Udara Sultan Babullah di Ternate, masih belum dapat kembali dibuka, sejak ditutup pada Kamis lalu, 16 Juli 2015, karena asap tebal dari erupsi Gunung Gamalama.
BMKG belum merekomendasikan bandar udara untuk kembali memulai layanan penerbangan, walau ada kemungkinan dari arah sebaran abu vulkanik, bandara sudah dapat dibuka pada sore ini.
"Belum dianjurkan, karena masih membahayakan. Tetapi, jika kondisi setempat memungkinkan, erupsinya kembali menurun, maka bandara bisa kembali dibuka pukul 17.00 waktu setempat. Tentunya, melihat situasi Gamalama," kata Hartoni.
Laporan: Dianty Windayanti
(asp)
Halaman Selanjutnya
Karena itu, Bandar Udara Sultan Babullah di Ternate, masih belum dapat kembali dibuka, sejak ditutup pada Kamis lalu, 16 Juli 2015, karena asap tebal dari erupsi Gunung Gamalama.