Biaya Operasi Bayi Kembar Siam Aceh dari Donasi

Bayi kembar siam dempet kepala yang lahir di Aceh Tenggara
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zulkarnaini
VIVA.co.id
- Dirbinyanmed RSPAD Gatot Soebroto, Kol Dr Asrofi S Surachman, meminta doa dari masyarakat Indonesia, agar operasi bayi kembar siam dempet kepala asal Aceh, dapat berjalan tanpa gangguan, Sabtu, 27 Juni 2015.


Asrofi mengatakan, bayi kembar Fitri Rahmawati dan Fitri Sakinah, harus menjalani tiga tahap operasi yang membutuhkan biaya sangat besar. Orangtuanya dari Aceh Tenggara, tidak dapat menanggungnya.


"Pasien lahir di Aceh Tenggara. Orangtuanya sudah diberitahukan pada saat bayi dalam kandungan, bahwa akan ada kembar siam," kata Asrofi. Kondisi itu membuat bingung kedua orangtua.


Mereka pun berkonsultasi dengan dokter Hendro Basuki, spesialis bedah saraf dari RS Dr Sardjito, Yogyakarta. "Beliau lalu berkomunikasi, dengan konsultan bedah saraf di RSPAD. Masalahnya adalah biaya," ucap Asrofi.


Namun Ramadhan membawa berkah, pengumpulan donasi berhasil dengan banyak pengusaha yang terketuk hatinya, untuk membiayai operasi yang membutuhkan biaya sangat besar.

Lewati Masa Kritis, Bayi Kembar Siam Sudah Boleh Pulang

Operasi yang dimulai Sabtu pagi, di RSPAD Gatot Soebroto, merupakan tahap pertama. Operasi kedua juga akan dilakukan di Jakarta, sementara yang ketika di RS Dr Sardjito, tergantung kondisi Rahmawati dan Sakinah.
Setelah 10 Jam, Kembar Siam di Kepala Berhasil Dipisahkan


Kisah 16 Jam Pemisahan Bayi Kembar Siam Dwi dan Tri
"Kondisi bayi tentunya tidak seperti bayi sehat. Kondisinya tidak yang sehat seratus persen seperti bayi biasanya," kata Asrofi.

Bayi kembar siam di RSCM

Hari Terakhir PIN, Bayi Kembar Siam Dapat Imunisasi

Mereka tampak ceria dengan kondisi seperti anak-anak pada umumnya.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2016