Kematian Engeline Jadi Ajang 'Perang Bintang'
- ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
VIVA.co.id - Kematian bocah mungil Engeline Margriet Megawe benar-benar menyita perhatian publik. Hampir seantero Nusantara menyatakan keprihatinannya. Mulai dari warga biasa, hingga menteri dan presiden.
Para pembela hukum pun ramai-ramai ambil peran. Ada deretan pesohor pembela hukum yang menjadi kuasa dalam kasus kematian Engeline.
Hotma Sitompul tercatat menjadi kuasa hukum ibu angkat Engeline, Margriet Christina Megawe. Sementara itu, tersangka pembunuh Engeline, Agustinus Tai Andamai didampingi oleh pengacara beken, Hotman Paris Hutapea. Hotman Paris Hutapea bergabung setelah dirayu oleh Haposan Sihombing.
"Saya serahkan BAP (Berita Acara Pemeriksaan), saya bilang bacalah Bang. Akhirnya dia minta dibuatkan kuasanya untuk mendampingi Agus," kata Haposan kepada VIVA.co.id.
Sementara itu, Hotma Sitompul menyambut baik dengan sedikit kelakar terkait bergabungnya Hotman Paris Hutapea untuk membela Agus.
"Mau Hotman Paris atau Hotman apalagi, coba sebutkan, silakan saja. Kami membela kepentingan masing-masing," kata juru bicara Hotma Sitompul, Jefri Kam, kala ditemui di Mapolda Bali.
Ia mengaku senang dengan nimbrungnya Hotman Paris Hutapea dalam kasus yang menyedot perhatian publik tersebut. "Kami sih senang saja, makin banyak orang. Bang Hotman itu orangnya bagus. Nanti kita lihat saja," papar dia.
Menurut dia, Hotma Sitompul dan Hotman Paris Hutapea tidak dalam posisi berseberangan di garis pertempuran. "Sudahlah, biar saja berjalan kasus ini. Kami membela dengan cara masing-masing," ujarnya.
Jefri berkilah, saat disebut kehadiran bosnya dan Hotman Paris Hutapea dalam kasus ini sebagai "perang bintang". "Perang bintang apa, nggak ada bintang. Lawyer nggak punya bintang. Kami tidak dalam posisi ribut. Jadi, tidak ada yang perang," katanya berkelakar.
Kendati begitu, Jefri mengaku kaget dengan bergabungnya Hotman Paris Hutapea membela Agus yang tak lain sering menyebut kliennya sebagai pelaku pembunuh Engeline. "Kami baru ketemu di ILC tvOne. Tapi, tidak masalah buat kami," katanya.
Dihukum 10 Tahun Bui, Bekas Pembantu Margriet Banding
Hukuman Agus dinilai terlalu berat, padahal dia bukan pelaku utama.
