Menkes: Tim DVI Pengidentifikasi Korban AirAsia Dipuji Dunia
- Tudji Martudji/Surabaya
VIVA.co.id - Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek, memberikan penghargaan kepada 65 anggota Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Daerah Jawa Timur yang terlibat mengindentifikasi para korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 pada 28 Desember 2014.
Menteri mengapresiasi kerja Tim DVI yang berhasil mengidentifikasi 115 jenazah korban dari 165 penumpang dan tujuh awak pesawat.
Menurut Nila, keberhasilan itu adalah buah dari kerja keras Tim DVI yang bekerja sama dengan pihak terkait, seperti Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya.
"Tim DVI Polda Jatim telah bekerja keras dalam penanganan korban kecelakaan transportasi udara AirAsia QZ8501 saat pesawat berangkat dari Surabaya menuju Singapura," kata Menteri saat prosesi pemberian penghargaan kepada anggota Tim DVI di Markas Polda Jatim di Surabaya, Rabu, 17 Juni 2015.
Menteri Nila juga menyampaikan bahwa penanggulangan kecelakaan itu mendapat apresiasi dan dipuji berbagai pihak, baik nasional maupun internasional.
"Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kerja sama berbagai pihak dalam upaya penanggulangan krisis kesehatan pada kejadian kecelakaan transportasi udara tersebut," kata Nila.
Para pihak yang menerima penghargaan Menteri itu, antara lain, Kepala Polda Jatim, Inspektur Jenderal Polisi Anas Yusuf, dan Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jatim sekaligus Ketua Tim DVI, Komisaris Besar Polisi dr Budiono.
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, dan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, juga menerima penghargaan itu karena berperan aktif dalam kerja sama dengan Tim DVI sepanjang proses identifikasi dan setelahnya. (ase)