Reaksi Din Syamsuddin Disambut Jokowi Berseragam Militer
Selasa, 16 Juni 2015 - 19:17 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Nila Chrisna
VIVA.co.id
- Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan para petinggi Muhammadiyah di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa, 16 Juni 2015. Uniknya, Jokowi masih menggunakan seragam militer lengkap dengan baret berwarna hijau.
Jokowi memang baru saja menghadiri acara latihan tempur Angkatan Darat di Palembang. Bahkan, acara dengan Muhammadiyah pun mundur yang seharusnya dijadwalkan pukul 15.00 WIB menjadi pukul 17.00 WIB.
Dalam pertemuan antara Jokowi, Pengurus Pusat Mumammadiyah dan Pimpinan Pusat Aisyiyah itu, Din Syamsuddin sempat menyinggung soal pakaian yang dikenakan Jokowi itu.
"Tadi mungkin kawan-kawan melihat (Jokowi) berpakaian sebagai panglima tertinggi angkatan perang TNI. Tadi saya bilang kepada beliau, tahu gitu saya berpakaian pendekar tapak suci Muhamadiyah," kata Din usai bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 16 Juni 2015.
Dalam pertemuan ini, Din mengundang Jokowi untuk hadir dalam pembukaan Muktamar Muhammadiyah yang ke-47 di Makassar pada tanggal 3-7 Agustus 2015.
"Alhamdulilah presiden telah menyatakan kesediaannya untuk membuka Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiah," ujar dia.
Din mengatakan bahwa muktamar kali ini Muhammadiyah mengusung tema Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan. Menurutnya inilah komitmen Muhammadiyah bahwa berharap Indonesia tak hanya menjadi negara besar, tetapi juga berkemajuan di dunia internasional.
"Oleh karena itu kami sampaikan ke presiden wawasan keislaman Muhammadiyah mengusung Islam berkemajuan. Islam yang berbasis Indonesia sesuai budaya," kata Din.
Baca Juga :
Jokowi Salat Jumat di Bandara Soekarno-Hatta
"Tadi mungkin kawan-kawan melihat (Jokowi) berpakaian sebagai panglima tertinggi angkatan perang TNI. Tadi saya bilang kepada beliau, tahu gitu saya berpakaian pendekar tapak suci Muhamadiyah," kata Din usai bertemu dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 16 Juni 2015.
Dalam pertemuan ini, Din mengundang Jokowi untuk hadir dalam pembukaan Muktamar Muhammadiyah yang ke-47 di Makassar pada tanggal 3-7 Agustus 2015.
"Alhamdulilah presiden telah menyatakan kesediaannya untuk membuka Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiah," ujar dia.
Din mengatakan bahwa muktamar kali ini Muhammadiyah mengusung tema Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan. Menurutnya inilah komitmen Muhammadiyah bahwa berharap Indonesia tak hanya menjadi negara besar, tetapi juga berkemajuan di dunia internasional.
"Oleh karena itu kami sampaikan ke presiden wawasan keislaman Muhammadiyah mengusung Islam berkemajuan. Islam yang berbasis Indonesia sesuai budaya," kata Din.
Baca Juga :
Presiden: Proyek Kereta Bandara Selesai Sesuai Target 2017
Terkendala lahan yang belum dibebaskan
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :