Ditegur Wanita Misterius, Mahasiswi Medan Hilang Sepekan
Jumat, 22 Mei 2015 - 18:13 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Joseph Angkasa
VIVA.co.id
- Seorang mahasiswi asal Sumatera Utara yang dilaporkan hilang selama sepekan, kini sudah ditemukan. Tak diketahui jelas penyebab hilangnya perempuan berusia 23 tahun ini.
Namun dari ceritanya saat ditemukan keluarga di Desa Pancur Batu Kecamatan Deli Serdang yang berjarak hampr mencapai 300 kilometer dari rumahnya di Sibolga.
Sri Suryani, mahasiswi Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara yang menjadi korban hanya mengingat saat berada di Pasar Sibolga, ia ditegur oleh seorang perempuan misterius.
"Pundak saya dipukul. Setelah itu saya tidak ingat apa-apa lagi," ujar Sri yang masih dalam kondisi lemas dan kebingungan, Jumat 22 Mei 2015.
Sri juga hanya mampu mengingat, ketika tersadar. Ia sudah berada di sebuah rumah kosong yang letaknya sangat jauh dari keramaian. Sudah berapa lama ia di situ, Sri juga tak mampu mengingatnya.
"Saya cuma ingat di dalam rumah itu ada dua perempuan lain yang terbaring lemas. Saya pun mencoba keluar rumah dan kebetulan bertemu ibu-ibu yang melintas. Lantas saya langsung menghubungi keluarga," ujar Sri.
Tetty, bibi dari Sri mengaku, kejadian hilangnya Sri sudah dilaporkan sejak hari pertama kehilangan pada 15 Mei 2015 ke kepolisian. Sejumlah upaya pun sudah dilakukan, namun tak membuahkan hasil.
Saat sebelum kejadian, menurut Tetty, Sri berpamitan untuk memperbaiki jam tangannya ke Pasar Sibolga Nauli. "Namun hingga pukul 19.00 WIB. Sri tak kunjung pulang. Kami sekeluarga pun panik. Dan langsung melaporkannya ke polisi," ujar Tetty.
Swandi Panggabean/Sibolga
Baca Juga :
Pria Ini Pernah Jadi Kapolsek Cuma 10 Menit
"Pundak saya dipukul. Setelah itu saya tidak ingat apa-apa lagi," ujar Sri yang masih dalam kondisi lemas dan kebingungan, Jumat 22 Mei 2015.
Sri juga hanya mampu mengingat, ketika tersadar. Ia sudah berada di sebuah rumah kosong yang letaknya sangat jauh dari keramaian. Sudah berapa lama ia di situ, Sri juga tak mampu mengingatnya.
"Saya cuma ingat di dalam rumah itu ada dua perempuan lain yang terbaring lemas. Saya pun mencoba keluar rumah dan kebetulan bertemu ibu-ibu yang melintas. Lantas saya langsung menghubungi keluarga," ujar Sri.
Tetty, bibi dari Sri mengaku, kejadian hilangnya Sri sudah dilaporkan sejak hari pertama kehilangan pada 15 Mei 2015 ke kepolisian. Sejumlah upaya pun sudah dilakukan, namun tak membuahkan hasil.
Saat sebelum kejadian, menurut Tetty, Sri berpamitan untuk memperbaiki jam tangannya ke Pasar Sibolga Nauli. "Namun hingga pukul 19.00 WIB. Sri tak kunjung pulang. Kami sekeluarga pun panik. Dan langsung melaporkannya ke polisi," ujar Tetty.
Swandi Panggabean/Sibolga
Baca Juga :
Perempuan Bernama Y Kini Kuliah di UNY
Gagal dalam SNMPTN dan SBMNTN
VIVA.co.id
2 Agustus 2016
Baca Juga :