Pengamat: Tes Keperawanan Prajurit TNI Mengada-ada

Apel TNI dan Polisi Wanita Memperingati Hari Kartini di Monas
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Begini Cara TNI Ungkap Testimoni Freddy Budiman
- Pengamat militer Anak Agung Banyu Perwita menilai syarat tes keperawanan bagi calon prajurit TNI perempuan tidak relevan dan tak penting. Padahal, kesehatan calon prajurit lebih penting dalam mengukur kemampuan calon prajurit TNI yang siap tempur.

Pasukan Garuda Juara Umum Ajang Olahraga di Afrika

"Itu
Latihan TNI di Tarakan untuk Amankan Kilang Minyak
enggak relevan. Seorang calon perwira atau prajurit  yang penting sehat jasmani dan rohani," ujar Perwita kepada VIVA.co.id, Senin 18 Mei 2015.

Perwita bahkan menganggap syarat yang diterapkan Panglima Moeldoko mengada-ada. Sebab, tes keperawanan bagi calon prajurit TNI perempuan justru tidak sesuai dengan syarat kompetensi TNI.


"Dia (calon prajurit TNI perempuan) punya penyakit jantung atau ginjal atau
enggak
, ini justru sesuai dengan kemampuan
survival
dan memang tidak dibutuhkan dalam kompetensi militer," ucap Perwita.


Persyaratan tes keperawanan, menurut Perwita, tidak akan mengendorkan niat calon prajurit. Penerapan syarat tersebut bahkan potensial menumbuhkan sikap curang dalam berkompetisi.


"Kalau memang dia ingin masuk tentara, bisa saja dia operasi lagi itu selaput daranya."


Panglima TNI Jenderal Moeldoko sebelumnya mengatakan tes keperawanan bagi calon prajurit TNI perempuan adalah salah satu syarat menjadi anggota TNI. Moeldoko beralasan, syarat tersebut demi kebaikan lantaran lembaganya memperhatikan moralitas anggotanya, selain syarat fisik dan akademik.


Moeldoko bahkan mengatakan tidak ada cara lain untuk mengukur moralitas calon prajurit TNI perempuan.


"Itu
enggak
relevan dan
fair
. Ada tes keperjakaan
enggak
? Dari mana kita bisa lihat bahwa dia (perempuan) perawan atau
enggak
," ujar Perwita.


Perwita mengingatkan jika kesehatan fisik calon prajurit jauh lebih
urgent
dibanding tes keperawanan.


"Dari sisi kesehatan misalnya dia tidak punya TBC, HIV, jantungnya bagus, gin jalnya bagus, fisik tidak ada varises. Karena kalau punya varises, akan mudah lelah atau capek. Kemampuan dalam menghirup oksigennya bagus."




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya