Ikuti Petunjuk Dukun, Polisi Diduga Tangkap dan Siksa Warga

Ilustrasi borgol
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Dituduh Tawuran, Bocah 14 Tahun Disiksa Polisi
- Anggota Polres Gorontalo Kota diduga menangkap dan menyiksa seorang warga dengan tuduhan telah mencuri mesin tempel milik polisi. Anehnya, oknum polisi itu menangkap warga tersebut karena mendapatkan petunjuk dari dukun kampung.
Dipaksa Onani dengan Sambal, Dony Ajukan Praperadilan

Perbuatan penyidik Polres Gorontalo Kota itu terungkap setelah korban salah tangkap bernama Yusuf Katili mendatangi divisi provost Polres Gorontalo Kota untuk melaporkan penangkapan itu.
Hadirkan Produk Percantik Hunian, Pameran Furniture Plastik Rumah Tangga Dihelat Serentak di 37 Lokasi


Yusuf Katili datang ke Polres Gorontalo bersama puluhan warga Kelurahan Tenda, Kecamatan Gorontalo. Kepada penyidik provost Polres Gorontalo, Yusuf mengungkapkan semua yang dialaminya saat menjadi korban salah tangkap.

Yusuf menuturkan, ia ditangkap tanpa bukti dan saksi dengan tuduhan mencuri mesin tempel milik Polres Gorontalo Kota. Selama berada di tangan anggota polisi yang menangkapnya, Yusuf beberapa kali disiksa. Bahkan, mulutnya pernah disumpal dengan senjata api.

"Saya tidak tahu apa-apa, ditangkap, dipukuli dan disuruh mengaku mencuri pak," ujar Yusuf kepada penyidik provost, Selasa, 24 Maret 2015.

Yusuf menceritakan, ia ditangkap berdasarkan petunjuk dari dukun kampung yang diminta anggota polisi itu untuk melacak pelaku pencuri mesin tempel.

"Saya dibawa dari dukun satu ke dukun satunya lagi, disuruh mengaku, tapi saya tidak mau, karena saya tidak mencuri," kata Yusuf.

Karena tak memiliki bukti pencurian itu, Yusuf akhirnya dilepaskan begitu saja di jalan yanh jauh dari rumahnya.

"Saya hanya meminta keadilan pak," kata Yusuf.

Tak ada jawaban yang dapat diberika penyidik provost yang menerima laporan itu selain korban diminta untuk menunggu proses penyelidikan terhadap kasus itu.

Kadek Sugiarta - Gorontalo

 

 

![vivamore="Baca Juga :"]





[/vivamore]
Anggota polisi Palembang diamankan

Gara-gara Jotos Adik Tentara, Pos Pam Polisi Nyaris Diserang

Untuk kejadiannya tak sempat terjadi karena sudah didamaikan

img_title
VIVA.co.id
13 Juli 2015