Pemukiman Zaman Batu di Lahat Terkubur Letusan Gunung Dempo
- Antara/ Asnadi M Aridi
VIVA.co.id - Sejumlah benda peninggalan zaman batu atau megalitikum, kembali ditemukan di Kabupaten Lahat. Ornamen berupa arca berukuran besar berbentuk manusia hingga batu datar peninggalan ratusan tahun lalu tersebut, tersebar di areal persawahan milik warga di Desa Padang Perigi Kecamatan Tanjung Tebat.
Menurut Peneliti dari Balai Arkeologi Palembang Kristiantina Indriastuti, sejumlah ornamen sisa peninggalan ribuan tahun lalu tersebut diprediksi kuat adalah sisa pemukiman penduduk pada abad 10 masehi hingga abad 11 masehi.
"Merujuk ke temuan serupa di sejumlah desa di Kecamatan Jarai, berkemungkinan temuan warga Desa Padang Perigi itu adalah sisa pemukiman warga," ujar Kristiantina, Kamis 12 Maret 2015.
Dari hasil penelitian sebelumnya di kawasan Pasemah atau Situs Jarai di Kabupaten Lahat, puluhan ribu peninggalan megalitikum diduga kuat memang tersebar di Kabupaten Lahat. Temuan berupa dolmen, batu datar, arca, lumpang batu, lesung batu, bilik batu hingga tempayan kubur, menguatkan bahwa Kabupaten Lahat memang menjadi lokasi pemukiman masa lalu.
"Mayoritas orang dulu, memang banyak bermukim di tempat-tempat tinggi. Karena itu, sebagian wilayah kaki Gunung Dempo, banyak ditemukan sisa megalitikum," katanya.
Tak cuma itu, di daerah pegunungan ketersediaan batu-batu yang bisa ditempa untuk dijadikan monumen yang cukup melimpah, juga diyakini kenapa wilayah pegunungan seperti kawasan Gunung Dempo banyak sisa megalitikum.
"Sayang kini mungkin banyak terkubur oleh letusan Gunung Dempo beberapa ratus tahun lalu. Jadi baru segelintir yang bisa ditemukan oleh warga," ujar Kristina.
Baca juga: