Mesin Dijarah Bajak Laut, Filipina Bantu Tarik MT Rehobot

Pembajak Kapal Diamankan
Sumber :
  • ANTARA/Fiqman Sunandar
VIVA.co.id
Kapal Patroli TNI AL Diserang, Satu Orang Tewas
- Pemerintah Filipina akan membantu Indonesia mengevakuasi bangkai kapal tanker MT Rehobot yang dibuang bajak laut di perairan Filipina Selatan.
TNI AL Siap Hadapi Gugatan Perompak di Pengadilan

Bangkai MT Rehobot terpaksa harus ditarik karena kapal tak lagi memiliki mesin untuk berlayar karena sudah habis dijarah bajak laut.
Disebut Perompak, Pemilik Kapal MT Kharisma 9 Gugat TNI AL


"Rencananya kapal akan ditarik pemerintah Filipina ke pelabuhan terdekat di wilayah Dafao," kata Direktur Polair Polda Sulut, Kombes Pol Triyono Wibowo, Kamis 26 Februari 2015.

Penarikan bangkai kapal MT Rehobot dipastikan berjalan lancar karena kondisi cuaca dan gelombang laut sekitar Perairan Matisity Dafao Oreinta di Filipina Selatan cukup bersahabat.

"Memang kendalanya hanya pada pencemaran laut saja, karena dikhawatirkan kapal mengalami kebocoran," kata Triyono.

Setelah ditarik dari Perairan Matisity Dafao Oreinta, bangkai kapal direncanakan akan dibawa ke Indonesia. "Kita akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk itu," ujarnya.

Bangkai MT Rehobot ditemukan dalam kondisi sudah kosong terdampar di dekat sebuah pulau di Perairan Matisity Dafao Oreinta.

Kapal bermuatan 1.100 ton itu sebelumnya dilaporkan telah dirompak bajak laut saat dalam pelayaran dari Pelabuhan Bitung, Sulut ke Pelabuhan Halmahera di Maluku Utara.

Bajak laut menghadang laju KM Rehoboot dan naik ke kapal dengan menggunakan perahu longboat. Seluruh awak kapal beserta nahkoda disandera beberapa jam sebelum akhirnya dilepas ke lautan lepas dengan menggunakan sekoci.

Marwan Diaz - Minahasa

Baca Juga:




Kapal nelayan dirampok di Kepulauan Seribu

Perompak Bersenjata Teror Kapal Nelayan Kepulauan Seribu

Kapal nelayan di Kepulauan Seribu dirompak Rabu malam.

img_title
VIVA.co.id
7 April 2016