Atap Bangunan Situs Majapahit Ambruk Kena Puting Beliung
Selasa, 11 November 2014 - 10:23 WIB
Sumber :
- ANTARA/Ismar Patrizki
VIVAnews
- Atap bangunan pelindung situs perumahan kerajaan Majapahit ambruk dihempas puting beliung atau udara yang bergerak dengan cepat dan bertekanan tinggi, kemarin. Atap yang terbuat dari bahan membran itu robek, besi pengaitnya putus.
Beruntung atap bangunan tenda pelindung situs permukiman bangsawan Majapahit ini tak ambruk ke bawah tapi ke samping bangunan tenda. Reruntuhan atap tak merusak situs peninggalan Majapahit yang baru ditemukan pada tahun 2009.
Bangunan rumah berdenah segi empat dengan ukuran panjang 5,2 meter dan lebar 2,15 meter. Di bagian samping rumah juga tampak gentong yang terbuat dari tanah liat dan tungku kecil untuk dapur.
Rumah itu memberikan gambaran tentang hunian yang ada di masa Majapahit. Proses rekonstruksi didasarkan pada temuan sisa-sisa fondasi situs pemukiman di sebelah selatan Museum Majapahit.
Dari rekonstruksi itu, para ahli memperkirakan bahwa rumah Majapahit masa lampau didirikan tidak satu padu, melainkan terpisah berdasarkan fungsinya.
Handi Firmansyah/Mojokerto
Halaman Selanjutnya
Bangunan rumah berdenah segi empat dengan ukuran panjang 5,2 meter dan lebar 2,15 meter. Di bagian samping rumah juga tampak gentong yang terbuat dari tanah liat dan tungku kecil untuk dapur.