Banjir Bandang Terjang Malang, Jalan Malang-Kediri Lumpuh

Banjir di Kudus, Jawa Tengah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/ Andreas Fitri Atmoko
VIVAnews
Ungkap Rencana Konser di Indonesia, Minho SHINee: Tunggu Aku Balik Lagi Ya
- Setelah konsentrasi bencana banjir melanda Jakarta, kemudian Jawa Barat dan Jawa Tengah, kini Jawa Timur tak luput dari banjir dan longsor. Banjir bandang terjadi di Desa Ngantang, Kecamatan Pujon, Malang, Jawa Timur pada Jumat malam pukul 19.32 wib. Di beberapa desa di Kecamatan Pujon juga terjadi longsor.

Pelanggan Telkomsel Bisa Kirim Barang Hanya dengan Sentuhan Jari

Kepala Humas Badan Penanggulangan Bencana Nasional, Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, pada pukul 17.30 WIB, Jumat 31 Januari 2014, telah terjadi tanah longsor di Dusun Talasan Dusun Sukomulyo Kecamatan Pujon, Malang. Longsor kurang lebih 10 meter sehingga menutupi sebagian Jalan Provinsi Pujon-Ngantang, lalu lintas sistem buka tutup, namun masih bisa jalan.
Jurus Menhut Raja Juli Cegah Penyelundupan Satwa

 

Pada pukul 17.45 jembatan Dusun Kedungrejo arah ke Dusun Bendosari Kecamatan Pujon terputus dan ada satu operator ekscavator (belum diketahui identitas)  yang sedang memperbaiki Ekscavator di aliran sungai  hanyut terbawa air, saat ini belum ditemukan


Pada pukul 17.55 WIB, Sungai Konto di Dusun Tretes Ngepre meluap ke Jalan Raya Pujon -Ngantang lalulintas lumpuh.


Banjir bandang dan longsor mengakibatkan  akses jalan Malang-Kediri lumpuh dan ditutup sementara termasuk  memutus akses jalan Batu-Pujon serta hanyutnya jembatan utama di perbatasan Pujon-Ngantang, yg memutus akses utama Pujon-Ngantang dan arah Kediri Jombang.


Di tempat lain jalan Pantura Surabaya -Banyuwangi sementara ditutup akibat banjir bandang dari Gunung Ringgit di Kabupaten Situbondo termasuk menggenangi pemukiman kurang lebih 1.100 KK.


Sementara itu evakuasi korban longsor di Kabupaten Jombang masih dilanjutkan. Total korban 16 orang dimana 2 orang selamat, 12 orang meninggal dunia dan, 2 orang masih tertimbun longsor.


BPBD Prov Jatim, bersama BPBD kabupaten, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, relawan, dan masyarakat melakukan penanganan darurat. Masyarakat dihimbau terus waspada. BMKG memprakirakan bulan Februari 2014, hujan sangat tinggi berpotensi terjadi Jatim bagian utara.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya