Pohon Khat di Bogor Dibawa Wisatawan Timur Tengah

VIVAnews - Pohon Khat atau yang sering disebut teh arab oleh masyarakat Bogor, khususnya daerah Cisarua, dibawa oleh wisatawan asal Timur Tengah pada 2005 lalu. Menurut Direktur Narkoba Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Hafriono, tanaman yang dibawa oleh orang Timur Tengah itu kemudian ditanam oleh warga sekitar.

"Mulai 2005 dibawa oleh orang luar, wisatawan asal Timur Tengah," kata Hafriono saat ditemui di Mapolda Jabar, Selasa 5 Februari 2013.

Hafriono menjelaskan tumbuhan ini dapat tumbuh optimal di lingkungan dengan cuaca sejuk atau dingin. "Jenisnya ada dua, ada yang batangnya warna hijau dan ada yang berwarna merah. Tinggi tumbuhan sendiri bisa mencapai 2 meter," terangnya.

Bentuknya sendiri, kata dia, tidak jauh berbeda dengan bentuk daun salam, atau pun kembang rose. "Tidak ada spesifikasi khusus, atau bentuk yang berbeda dibandingkan dengan daun salam, hampir serupa," ujarnya.

Sebelumnya, pohon khat atau yang sering disebut teh arab ini dinyatakan positif mengandung zat Katinona, zat yang dikonsumsi oleh aktor Raffi Ahmad. Hal ini diketahui setelah dilakukan uji labolatorium oleh Mabes Polri.

Direktur Narkoba Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Hafriono, mengatakan polisi menyita pohon tersebut di kampung Impres Pasir Tugu, Desa Cibiru, Cisarua Kabupaten Bogor, pada 30 Januari 2013 lalu. . (eh)