Tifatul: Blokir Situs Porno Pakai Hati

Menkominfo Tifatul Sembiring Berkunjung ke VIVAnews.com
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring mengaku tidak mampu sepenuhnya memblokir situs pornografi. Menurutnya, sensor dan blokir paling ketat dari pornografi hanya ada di dalam diri seseorang.

Berbicara usai melepas pengiriman 64 Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (MPLIK) yang diangkut menggunakan KRI Makasar di Dermaga Ujung Koarmatim TNI AL Surabaya, Selasa 7 Agustus 2012, Tifatul mengatakan bahwa yang bisa menyensor pornografi hanya hati dan pikiran.

"Kalau namanya teknologi ada gembok ada kuncinya. Yang penting itu disini, otak dan hati," kata Tifatul.

Dia mengatakan, sulitnya Kominfo memblokir seluruh akses ke situs pornografi dikarenakan teknologi sudah semakin bebas dan sulit dibendung. Indonesia sebagai negara demokrasi tidak bisa menutup perkembangan itu, berbeda dengan negara otoriter.

Politisi dari PKS ini mengibaratkan internet seperti pisau yang penggunaannya tergantung keperluan. "Internet itu seperti pisau. Bisa dipakai untuk memotong daging dan buah. Tapi kalau untuk menusuk orang, itu baru salah. Sama halnya dengan internet," tegas Tifatul.

Dia mengatakan bahwa kementeriannya telah memblokir sekitar 1 juta situs yang dianggap porno, menghina suku, perjudian, pengancaman terhadap orang lain dan terorisme. Sebanyak 80 persen dari situs yang diblokir adalah situs porno.

Namun, dia mengakui upaya pemblokiran situs porno masih jauh dari usai. Dia mengharapkan warga Indonesia melaporkan setiap situs yang dianggap merusak. "Kalau ada seperti itu harus dilaporkan. Karena jumlah situs di dunia hampir 5 miliar gak mungkin kita periksa satu-persatu, bisa baru selesai tahun 2100," ungkapnya.

Ikut Pembekalan Militer di Magelang, Raffi Ahmad Bakal Tidur di Tenda